JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono meyakini integritas Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono saat menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta bakal terjaga selama tidak keluar dari koridor.
Ia berujar, saat menjadi Pj Gubernur DKI, Heru Budi Hartono telah memiliki koridornya tersendiri, yakni Rencana Pembangunan Daerah (RPD) DKI Jakarta 2023-2026.
"Ya, kalau tidak keluar koridor, saya yakin integritasnya (Heru) terjaga. Artinya koridor itu apa? Ya, Pak Heru kan panduan kerjanya sudah ada, panduan kerjanya apa? Ya RPD (DKI)," kata Gembong melalui sambungan telepon, Minggu (9/10/2022).
Menurutnya, Heru hanya tinggal menjalankan program yang telah ada di RPD tersebut selama menjabat Pj Gubernur DKI.
Baca juga: Pj Gubernur DKI Terpilih Diminta Segera Petakan Persoalan Ibu Kota
Apalagi, kata Gembong, aparatur sipil negara (ASN) sebagai eksekutor program dalam RPD DKI juga telah tersedia.
Oleh karenanya, Heru diminta menjaga kekompakkan para ASN DKI Jakarta.
"Jalau itu semua sudah dibangun oleh Pak Heru, saya yakin dan percaya proses pembangunan Jakarta akan bisa dilakukan percepatan," kata Gembong.
Di sisi lain, ia menyatakan bahwa integritas Heru sebagai Pj Gubernur DKI bakal tercoreng saat Heru keluar dari koridornya.
Namun, Gembong meyakini bahwa Heru tidak bakal mempertaruhkan integritasnya dengan bekerja tak sesuai koridornya.
"Ketika kita keluar dari itu, maka integritas kita akan kita pertaruhkan. Apakah Pak Heru akan mempertaruhkan integritasnya? Saya yakin tidak," ujarnya.
Baca juga: Tuntaskan Masalah di Jakarta, Heru Budi Hartono Diminta Bangun Chemistry dengan SKPD
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.