Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Megahnya Pelabuhan Muara Angke Usai Revitalisasi

Kompas.com - 24/10/2022, 19:16 WIB
Kristianto Purnomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Terminal Penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, telah selesai direvitalisasi dan diresmikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, pada Senin (3/10/2022) lalu.

Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.

Pelabuhan Muara Angke kini telah berubah dari yang sebelumnya kotor, bau, dan becek menjadi bersih serta nyaman bagi para penumpang.

Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.

Bangunan terminal penumpang yang baru didominasi oleh warna putih, bertuliskan Pelabuhan Muara Angke.

Sebelum memasuki gedung Pelabuhan Muara Angke, calon penumpang diharuskan untuk memindai kode QR melalui aplikasi PeduliLindungi.

Bagi penumpang yang sudah membeli tiket online, dapat menukarkannya di loket yang tersedia.

Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.

Fasilitas Pelabuhan Muara Angke

Di area depan terminal penumpang, telah disiapkan kursi-kursi yang berjejer sebagai tempat untuk menunggu kapal.

Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.

Melihat lebih dalam, tepat di tengah kawasan pelabuhan dibangun taman dengan luas beberapa meter yang ditanami rumput dan sejumlah pohon.

Tak sampai di situ saja, penumpang juga bisa menunggu sambil menyantap makanan atau sekadar beristirahat di ruang pujasera pelabuhan.

Fasilitas lain seperti toilet dan musala juga bebas diakses oleh penumpang di pelabuhan.

Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.

Dari ruang tunggu, para penumpang kapal di Terminal Penumpang Pelabuhan Muara Angke bisa leluasa duduk, dengan pemandangan langsung ke arah laut.

Penumpang Senang

Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, disebut menjadi lebih baik pasca revitalisasi.

Hal itu diungkapkan salah seorang penumpang bernama Ayla (23) yang menilai, pelabuhan saat ini sudah berubah total dari yang becek, kotor, dan bau menjadi bersih dan nyaman.

Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Terminal penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.

"Jauh lebih baik sih daripada dulu, dulu becek kan, bau juga sekarang sudah lebih nyaman juga," ungkap Ayla saat ditemui Kompas.com di Pelabuhan Muara Angke.

Dia berkata, sudah beberapa kali menyambangi kawasan Kepulauan Seribu melalui pelabuhan Muara Angke. Dahulu kondisi pelabuhan masih kotor dan bau. Namun, sejak revitalisasi dirampungkan pelabuhan ini tampak lebih luas dan bersih.

"Dulu kondisi pelabuhannya jorok, becek, banyak pedagang juga sekarang jauh lebih nyaman," terangnya Ayla.

Terminal keberangkatan penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Terminal keberangkatan penumpang Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, usai revitalisasi, Senin (24/10/2022). Terminal penumpang tersebut diperuntukkan bagi layanan pengantaran penumpang dari dan menuju Kepulauan Seribu.

Tak hanya untuk penumpang, pelabuhan ini juga menjadi tempat bagi para masyarakat Kepulauan Seribu mencari pundi-pundi rupiah. Mereka menjadi kuli angkut, anak buah kapal, hingga berdagang di sekitar kawasan pelabuhan.

(Penulis Zintan Prihatini | Editor Ihsanuddin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com