Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulanya Duduk Sendiri di Tepi Kali Baru, Pria Ini Kemudian Ditemukan Mengambang...

Kompas.com - 25/10/2022, 07:49 WIB
Reza Agustian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mayat pria berinisial HS (34) ditemukan mengambang oleh saksi Jacky Dwikusuma di Kali Baru, Jalan Kalibaru Barat, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2022) sekitar pukul 16.30 WIB.

Kanit Reskrim Polsek Kemayoran AKP Fauzan menuturkan, berdasarkan keterangan Jacky, mulanya saksi melihat korban HS sedang duduk sendiri di pinggir kali sekitar pukul 16.00 WIB.

"Saksi menegur korban, (tetapi) korban hanya diam saja. Kemudian saksi pergi meninggalkan korban," ujar Fauzan dalam keterangannya dikutip pada Selasa (25/10/2022).

Setelah kembali ke sekitar lokasi, saksi Jacky kaget karena melihat korban sudah mengambang di kali tersebut.

Baca juga: Mayat Mengambang di Kali Pesanggrahan Tanpa Identitas, Diperkirakan Berusia 45-50 Tahun

Selanjutnya, saksi bersama dengan rekan-rekannya mengangkat korban ke pinggir kali dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Fauzan mengungkapkan bahwa HS diduga jatuh ke Kali Baru karena sedang berada di bawah pengaruh minuman beralkohol.

"Diduga korban mabuk, nongkrong di pinggir kali dan kecebur kali. Berdasarkan keterangan saksi, korban sering minuman beralkohol," ucap Fauzan.

Menurut Fauzan, tim dari Polsek Kemayoran tidak menemukan bekas luka atau tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Baca juga: Warga Temukan Mayat Mengambang di Antara Tumpukan Sampah di Sungai Ciliwung

Namun, polisi masih belum mengetahui penyebab pasti mengapa korban sampai tewas tercebur.

Untuk mengetahui penyebabnya, Polsek Kemayoran membawa jenazah HS ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk visum.

"Dibawa guna mengetahui penyebab korban meninggal dunia," tutup Fauzan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com