Menurut jaksa, sebelum memerintahkan Richard, Sambo lebih dulu meminta anak buahnya yang lain, Ricky Rizal, untuk menembak Yosua.
Namun, Ricky menolak perintah Sambo. Ricky mengaku tak kuat mental jika harus menembak Yosua.
Baca juga: ICJR: Tes Urine Rutin Mahasiswa Tak Boleh Jadi Ajang Seret Paksa ke Penjara
Sambo pun memaklumi penolakan tersebut. Sambo lantas memerintahkan Ricky memanggil Richard Eliezer untuk menemuinya.
Menurut jaksa, Ricky kemudian memanggil Eliezer dan memintanya menemui Sambo di lantai 3 rumah pribadi yang berada di Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Di situlah Eliezer diperintah atasannya untuk mengeksekusi Yosua.
Lagi-lagi, Sambo beralasan bahwa Yosua telah melecehkan istrinya. Disebutkan oleh jaksa, Putri Candrawathi juga turut terlibat dalam pembicaraan tersebut.
"Saksi Richard Elizer Pudihang Lumiu yang menerima penjelasan tersebut merasa tergerak hatinya untuk turut menyatukan kehendak dengan terdakwa Ferdy Sambo," ujar jaksa.
Tak lama setelah perencanaan itu, rombongan bertolak ke rumah dinas Sambo di Duren Tiga. Di situlah Yosua dieksekusi. Yosua ditembak oleh Richard Eliezer atas perintah Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022) tepatnya pukul 17.16 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.