Saat itu, sopir pikap melontarkan kalimat-kalimat seksis kepada korban.
Tak hanya sekali, sopir pikap kembali melontarkan kalimat bernada melecehkan.
"Terus akhirnya di turunan flyover itu dia (pelaku) mepet saya lagi dari kiri dan bilang, 'Sayang buka dong bajunya'" ungkap R menirukan kalimat pelaku.
Menurut R, pelecehan verbal yang dilakukan sopir pikap masih terus berlangsung sepanjang perjalanannya menuju tempat kerja di kawasan Margonda.
Baca juga: Kasus Sopir Taksi Catcalling Perempuan WN Rusia Berakhir Damai Setelah Dimediasi Polisi
Hal itu membuat R geram. Akan tetapi, sopir pikap itu tak menghiraukan kekesalan R.
"Saya marah dan kesal di situ, akhirnya saya teriak tapi di situ dia (sopir pikap) masih berani menatap wajah saya dan bilang, 'Sayang ayo sini dong'," ujar R.
R tak kuat lagi membendung kekesalannya. Dia akhirnya turun dari motor, lalu mengeluarkan ponsel untuk merekam pelaku.
"Saya sudah enggak kuat lagi, kebetulan handphone sudah kepegang, habis itu saya langsung standarin motor, terus langsung saya rekam dan foto dia (pelaku)," ujar R.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.