Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mundur sebagai Komisaris Utama, Sudirman Said Masih Terdaftar di PT Transjakarta

Kompas.com - 24/11/2022, 16:16 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sudirman Said menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Komisaris Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta). Namun, proses resminya, masih harus menunggu keputusan para pemegang saham (KPPS).

Karena harus menunggu KPPS, saat ini dapat dikatakan bahwa Sudirman Said masih menjabat komisaris utama di BUMD DKI Jakarta tersebut.

Hal ini dinyatakan Plt Kepala Badan Pembinaaan BUMD DKI Jakarta Fitria Rahadiani.

Menurut dia, proses resmi pergantian komisaris utama masih menunggu KPPS, meski Sudirman Said mengundurkan diri.

Baca juga: Sudirman Said Mundur dari Jabatan Komisaris Utama PT Transjakarta

"Kalau keputusan untuk Pak Sudirman itu nanti menunggu KPPS prosesnya, walaupun yang besangkutan mengundurkan diri," ucap Fitria kepada awak media, Kamis (24/11/2022).

Ia menegaskan, KPPS akan dihasilkan melalui rapat umum pemegang saham (RUPS).

"KPPS itu persetujuan RUPS ya," kata Fitria.

Dalam kesempatan itu, ia masih belum mengetahui kapan akan ada hasil KPPS soal mundurnya Sudirman Said.

Baca juga: Ini Kata Heru Budi Soal Mundurnya Sudirman Said dari Komut Transjakarta

Fitria juga belum bisa memastikan apakah KPPS bakal digelar pada tahun 2022 atau tahun depan.

"Nanti kita lihat (kapan hasil KPPS keluar)," sebutnya.

Adapun kabar soal Sudirman Said mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama PT Transjakarta mencuat pada 11 November 2022.

Baca juga: Jadi Komisaris Utama Transjakarta, Sudirman Said: Sebagai Pendatang Baru, Saya Perlu Banyak Belajar

Kabar soal mundurnya Sudirman Said ini sempat dibenarkan Fitria Rahadiani.

"Iya, betul (Sudirman Said mengundurkan diri)," kata Fitria, 11 November 2022.

Sudirman Said menjabat sebagai Komut PT Transjakarta per 24 Maret 2022.

"Tugas kami (sebagai komisaris) adalah menjalankan fungsi pengawasan atau tugas-tugas kepengurusan yang dibantu oleh anggota komite komisaris lainnya," kata Sudirman dalam keterangan tertulisnya saat itu.

Selanjutnya, kata dia, komisaris juga berfungsi menjadi mitra berpikir direksi dan memberi saran dalam pengurusan perseroan.

Saat itu, Sudirman mengatakan, ia masih perlu banyak belajar untuk mengarahkan PT Transjakarta menjadi lebih baik.

Ia mengaku masih menjadi pendatang baru dalam dunia transportasi, khususnya sebagai komisaris BUMD DKI Jakarta terbesar di bidang transportasi.

"Sebagai pendatang baru, saya perlu banyak belajar. Mempelajari bisnis proses, organsiasi, dan tantangan yang ada di Transjakarta," ucap mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com