Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Asyik Ngobrol dengan Tetangga, Bayinya Tewas Mengambang di Bak Mandi

Kompas.com - 06/12/2022, 11:37 WIB
Joy Andre,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang bayi laki-laki berinisial RFK (1) meninggal dunia di bak kamar mandi pada Senin (5/12/2022), di Kampung Srengseng Jaya, RT 01 RW 03, Desa Sukadarma, Sukatani, Kabupaten Bekasi.


Kapolres Metro Bekasi Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan, RFK ditemukan mengambang dalam bak mandi ketika ibunya tengah asyik mengobrol.

"Korban ditemukan oleh tetangganya yang sedang berkunjung ke rumah orangtua dari korban," ucap Gidion dikutip dari keterangannya, Selasa (6/12/2022).

Baca juga: Sederet Fakta Balita Tewas Dibanting Kekasih Ibunya di Kalibata City

Gidion menjelaskan, peristiwa itu terjadi ketika saksi berinisial M (30) datang dan mengobrol dengan TS (38).

TS sendiri merupakan ibu dari RFK.

"M awalnya datang ke rumah TS pada Senin siang pukul 12.00 WIB. Tak beberapa lama setelah mereka berbincang, M ke kamar mandi untuk buang air kecil," ucap Gidion.

Sesampainya di kamar mandi, M dikejutkan dengan tubuh RFK yang sudah tertelungkup di kolam bak mandi.

"Korban langsung dibawa oleh saksi lain berinisial I dan S ke rumah sakit Insani, tapi ternyata korban sudah meninggal," jelas Gidion.

Baca juga: Siswi SMA di Bekasi yang Buang Bayi Diduga Melahirkan Ketika Sedang Ujian Sekolah

RFK pun langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk langsung dikebumikan.

Gidion menyebut, pihaknya sudah mendatangi tempat kejadian dan meminta keterangan seluruh saksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com