Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang Stadion Lebak Bulus yang Kini Menjadi Depo MRT

Kompas.com - 17/12/2022, 09:50 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk memastikan unit beroperasi dengan aman dan nyaman, rangkaian gerbong Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta rutin melakukan perawatan setiap hari di Depo MRT Lebak Bulus.

Bengkel tersebut luas dengan sebagian areanya terdiri dari dua lintasan rel yang cukup untuk menampung enam unit kereta.

Sebagian area rel juga berdiri beberapa mesin pengangkat kereta yang berfungsi seperti dongkrak pada mobil.

Adapun sebagian area lainnya, berisi mesin-mesin perawatan kereta untuk mengecek dan memperbaiki spare part kereta MRT.

Melihat betapa modernnya bengkel depo MRT di Lebak Bulus bisa membuat orang lupa bahwa satu dekade lalu, berdiri sebuah stadion bersejarah di lahan tempat depo MRT berdiri.

Baca juga: Mengintip Bengkel Perawatan Kereta MRT Jakarta di Depo Lebak Bulus

Stadion tersebut adalah Stadion Lebak Bulus yang menjadi basecamp dari klub kebanggaan warga ibu kota, Persija Jakarta.

Stadion berkapasitas 12.000 penonton itu didirikan pada tahun 1987. Stadion Lebak Bulus juga menjadi lahirnya kelompok pendukung Persija, "The Jakmania" yang pertama kali terbentuk pada 1997.

Lebak Bulus pernah unjuk gigi di dunia internasional. Stadion itu pernah dipakai menyelenggarakan kualifikasi Piala Asia U-16 pada tahun 2008. Pada tahun 2011, stadion tersebut juga menjadi venue cabang sepak bola SEA Games XXVI.

Di Lebak Bulus, sejumlah konser musik artis mancanegara pernah dihelat. Salah satunya konser musik grup band metal Metallica, pada tahun 1993.

Baca juga: Akan Dijadikan Bengkel MRT, Stadion Lebak Bulus Mulai Dibongkar

Tempat favorit warga

Dikutip dari harian Kompas, pengamat tata kota yang melewatkan masa remajanya di Lebak Bulus, Nirwono Joga, menilai Lebak Bulus di akhir tahun 80-an menjadi tempat favorit anak muda.

”Selain menikmati konser- konser musiknya, remaja di sini, juga dari Jakarta Selatan dan sekitarnya, biasa memanfaatkan stadion. Jadi semacam gelanggang olahraga, bisa renang, dan pastinya main bola,” kata Nirwono.

Sementara itu seorang warga Lebak Bulus, Titi Suharti (74), menuturkan, sebelum menjadi stadion, daerah di depan rumahnya hanya lahan kosong.

"Lahan itu dipakai anak muda bermain sepak bola,” kata Titi yang tinggal di dekat Stadion Lebak Bulus sejak tahun 1987 itu.

Baca juga: Persiapan Bongkar Stadion Lebak Bulus, Gubuk-gubuk Liar Dihancurkan

Dulu, di sekitar tempat tinggal Titi, banyak pohon dan empang. Setelah ada stadion, permukiman warga tumbuh masif. Apalagi, setelah dibangun terminal di sebelah barat stadion pada tahun 1990-an.

Jadi penanda zaman

Stadion Lebak Bulus yang selama sekitar 30 tahun berdiri, kata Nirwono, sepertinya tidak direncanakan selamanya berada di sana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com