Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Eny Sudah Pulang ke Rumah, Ketua RT: Sempat Minta Maaf dan Tersenyum

Kompas.com - 01/02/2023, 18:46 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Eny Sukaesi (58), ibu dari Pulung Mustika Abima (23) atau Tiko yang sempat dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Duren Sawit sejak akhir 2022, akhirnya pulang.

Eny sudah diizinkan pihak RSJ untuk melakukan rawat jalan di kediamannya di Kompleks PLN Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Ketua RT 006/RW 02 Kelurahan Jatinegara Noves Haristedja mengatakan, Eny sudah kembali sejak 23 Januari 2023.

Baca juga: Sempat Putus Sekolah demi Rawat Ibu Eny, Tiko Lulus Program Kejar Paket B: Jadi Lulusan Inspiratif

"Baru kami informasikan Senin (30/1/2023) karena ingin memberikan ibu Eny waktu untuk istirahat dan beradaptasi dengan (suasana) rumah yang baru," ujar Noves di lokasi, Rabu (1/2/2023).

Menurut Noves, Eny memberikan reaksi yang positif begitu pulang ke rumah, tidak seperti ketika dijemput untuk dibawa ke RSJ Duren Sawit.

Bahkan, ia tampak senang ketika melihat-lihat bagian dalam rumahnya yang kembali "hidup" karena dialiri listrik dan air.

Sejumlah perabotan yang dibutuhkan sudah tersedia, bahkan kamar tidurnya sudah rapi.

Menurut Noves, hal ini membuat Eny merasa senang.

"Saya salam ke beliau, dia bilang, 'Maaf sering ngerepotin.' Saya bilang, 'Enggak apa-apa karena tugas saya untuk direpotin.' Dia tersenyum, itu adalah hal yang tidak pernah terjadi sebelumnya," tutur dia.

Baca juga: Masih Pakai Pompa, Rumah Mewah Tiko dan Ibu Eny Bakal Dipasang Mesin Air

Sempat dirawat di RSJ

Diberitakan sebelumnya, Eny dan putranya Tiko, adalah pemilik rumah mewah di kawasan Cakung, Jakarta Timur, yang sempat menjadi perbincangan hangat.

Pasalnya, rumah tersebut dibiarkan terbengkalai hingga temboknya ditumbuhi tanaman rambat dan semak belukar.

Padahal, rumah tersebut masih dihuni oleh dua orang, Tiko dan ibunya, Eny.

Di rumah tersebut, Tiko merawat sang ibu yang diduga mengalami depresi seorang diri selama 12 tahun.

Baca juga: Tiko Ungkap Rencananya Setelah Berkumpul Kembali dengan Ibu Eny: Ingin Buka Usaha dari Uang Tabungan

Kehidupan Eny dan Tiko yang tinggal di rumah mewah tanpa listrik dan air selama puluhan tahun pun menjadi sorotan sejumlah pihak.

Pemerintah daerah pun akhirnya turun tangan membantu dua penghuni rumah terbengkalai itu.

Eny yang diduga depresi dievakuasi ke RSJ Duren Sawit untuk mendapatkan penanganan medis.

Sementara rumah mewah yang terbengkalai dibersihkan oleh petugas gabungan dari Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur.

Rumah itu pun kembali dialiri listrik dan air, serta melalui peremajaan tampilan lantaran dinding dan pagar dicat ulang dan ada beberapa perbaikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com