JAKARTA, KOMPAS.com - Wowon Erawan alias Aki Banyu (60) mengungkapkan cara untuk meyakinkan para tenaga kerja wanita (TKW) bahwa dia memiliki kemampuan supranatural.
Wawan mengaku menunjukkan kemampuannya menggandakan uang yang telah dimasukkan ke dalam amplop.
"Dengan cara main amplop gitu. Terus kata saya, kalau mau sukses beli amplop dulu di warung," ujar Wowon saat diwawancarai di Mapolda Metro Jaya, dikutip Jumat (3/2/2023).
"Sesudah beli di warung, kata aku coba isi uang kamu Rp 1.000," sambung dia.
Baca juga: Cara Wowon Kenal Banyak TKW untuk Ditipu, Dikenalkan oleh Yeni Istri Dede Solehudin
Setelah uang Rp 1.000 dimasukkan ke dalam ampop, Wowon langsung mengambil amplop tersebut dan diam-diam menukarnya dengan amplop lain yang sudah disiapkan.
Korban yang teperdaya menganggap Wowon mampu mengubah uang Rp 1.000 tersebut menjadi Rp 5.000.
"Padahal dari kantong saya sudah menyiapkan amplop lain isi Rp 5.000. Saya tukar," ungkap Wowon.
"Saya bilang, ya itu kalau mau sukses. Apalagi kalau misalnya diisi uang Rp 100.000, kamu bisa kaya, padahal di situ aku bohong," sambung dia.
Baca juga: Wowon Mulai Tipu TKW Pakai Modus Gandakan Uang sejak 2016
Wowon pun menegaskan bahwa dia sama sekali tidak menggunakan kemampuan supranatural untuk mengubah isi uang di dalam amplop tersebut.
"Jadi saya bermain mata dengan korban, supaya amplop yang dari kantong saya itu dipegang korban," pungkas dia.
Sebagai informasi, penipuan dan pembunuhan berantai ini terungkap setelah satu keluarga ditemukan tergeletak lemas di rumah kontrakan daerah Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi.
Para korban di Bekasi diracun karena mengetahui penipuan dan pembunuhan yang sebelumnya dilakukan Wowon, Muhammad Dede Solehudin (35), dan Solihin alias Duloh (64) di Cianjur, Jawa Barat.
Dalam aksinya, para pelaku mencampurkan pestisida dan racun tikus ke dalam kopi.
Tiga korban tewas akibat mengonsumsi kopi beracun itu, yakni Ai Maimunah (40), Ridwan Abdul Muiz (23), dan Muhammad Riswandi (17).
Mirisnya, Ai Maimunah merupakan istri Wowon sendiri, sedangkan dua korban tewas lain adalah anak Ai Maimunah dengan mantan suaminya.