Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Progres Pembangunan MRT Fase 2A, Harmoni-Mangga Besar Baru 9,87 Persen

Kompas.com - 23/02/2023, 19:25 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta mengungkapkan progres pembangunan konstruksi MRT Fase 2A Bundaran HI-Kota hingga 15 Februari 2023.

Untuk diketahui, pembangunan konstruksi Fase 2A terbagi menjadi tiga contract package (CP), yakni CP 201 Bundaran HI-Harmoni, CP 202 Harmoni-Mangga Besar, dan CP 203 Mangga Besar-Kota.

Direktur Utama PT MRT Jakarta Tuhiyat menyebut progres pembangunan ketiga CP dalam Fase 2A berbeda-beda.

"Fase 2A adalah Bundaran HI sampai Kota, sampai sekarang sedang melakukan konstruksi," tuturnya di Kantor MRT Jakarta, Kamis (23/2/2023).

Baca juga: Simpang Gajah Mada Plaza Ditutup Mulai 14 November untuk Pengerjaan MRT Fase 2A

Ia mengungkapkan, pembangunan CP 201 Bundaran-HI Harmoni mencapai 51,78 persen per 15 Februrari 2023.

Terdapat dua stasiun yang digarap dalam pembangunan CP 201, yakni Stasiun Thamrin dan Stasiun Monas.

Lalu, kata Tuhiyat, pembangunan CP 202 Harmoni-Mangga Besar mencapai 9,87 persen per 15 Februari 2023.

Baca juga: Ribuan Pohon yang Terdampak Proyek MRT Fase 2A Ditanam Ulang

"Kemudian, (CP 203) Mangga Besar hingga Kota kurang lebih 27,13 persen," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Tuhiyat berharap pembangunan konstruksi Fase 2A dapat rampung pada 2028 atau 2029.

"Ini kami berprogres terus, saya berharap ini 2028 atau 2029 selesai (pembangunan)," kata dia.

Untuk diketahui, karena pembangunan CP 202, ada tiga Halte Transportasi Jakarta (Transjakarta) yang harus direlokasi.

Ketiga halte itu adalah Halte Harmoni, Halte Sawah Besar, dan Halte Mangga Besar.

PT MRT lantas menyiapkan tiga halte sementara sebagai pengganti ketiga halte tersebut.

Relokasi Halte Mangga Besar akan berlangsung pada 25 Februari 2023.

Kemudian, Halte Sawah Besar akan direlokasi pada 28 Februari 2023. Sementara itu, Halte Harmoni bakal direlokasi pada 3 Maret 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com