DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok masih terkendala anggaran dalam pengadaan lampu penerangan jalan umum (PJU) etnik pada penataan trotoar Margonda.
Dalam perencanaan sebelumnya, lampu PJU itu bakal terpasang di sepanjang trotoar segmen III dengan jarak masing-masing 20 meter.
"(Pengadaan) lampu PJU etnik memang masih kurang biayanya," kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris saat dijumpai di kantornya, Selasa (28/2/2023).
Baca juga: Tertibkan Trotoar Margonda dari Kendaraan, Pemkot Depok Bakal Bikin Parkir On The Street
Dari target pengadaan itu, Pemkot Depok baru dapat membeli 25 lampu jala etnik.
Adapun lampu jalan itu baru terpasang pada bagian barat, dimulai dari kantor BNI sebelum SPBU Margonda sampai Jalan Stasiun Pondok Cina.
Kendati demikian, Idris telah menargetkan sebanyak 129 lampu PJU etnik bakal terpasang pada tahun ini.
"Jadi sisanya, tahun ini bisa dilengkapi 129 untuk lampu PJU etnik, sambil kita ngerjain separator segmen II," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok memastikan, penataan trotoar di Jalan Raya Margonda berkonsep futuristik dan instagrammable.
Baca juga: Kaget Ada Motor Menyalip, Truk Kontainer Oleng hingga Tabrak Pohon di Depok
Kepala Dinas PUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty mengatakan, penataan trotoar itu memiliki lebar hingga 4 meter.
"Konsep trotoar di Margonda itu kan yang etnik, futuristik, dan instagrammable. Jadi nanti ROW-nya kami lebarkan lagi 4 meter," kata Citra saat di Jalan Margonda, Depok, Selasa (11/10/2022).
Selain itu, kata Citra, nantinya di sepanjang trotoar itu dilengkapi dengan lampu PJU dan bangku.
Fasilitas lainnya juga disediakan seperti jalur sepeda dan disabilitas.
Baca juga: Aktivitas Pengendara di Depok Kini Dipantau Kamera Pengawas dan Bisa Ditegur Pakai Pengeras Suara
"Per 20 meter itu satu lampu PJU dan bangkunya juga sama. Jadi ada lampu ada bangku," kata Citra.
Pengerjaan trotoar tersebut menelan biaya sebesar Rp 23,5 miliar yang berasal dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kota Depok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.