Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Datang, Lubang di Jalan Jakarta Menganga

Kompas.com - 04/03/2023, 08:04 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Guyuran hujan yang sering berlangsung di Ibu Kota dan sekitarnya selama beberapa waktu ke belakang tidak hanya mengakibatkan genangan air maupun banjir, tetapi juga jalan berlubang.

Selain tidak nyaman untuk dilintasi, jalan yang berlubang juga membahayakan keselamatan para pengendara, terutama bagi pengguna roda dua.

Tidak sedikit pengendara sepeda motor yang jatuh akibat jalan berlubang, yang mana itu turut menyebabkan korban jiwa.

Jalan berlubang di Marunda

Baca juga: Bina Marga DKI Bakal Tambal Sejumlah Jalan Rusak di Marunda

Jalan yang berlubang atau rusak akibat hujan dengan intesitas tinggi tersebar di beberapa wilayah Jakarta dan sekitarnya, salah satunya Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho berujar, kerusakan jalan di kawasan Marunda tersebar di sejumlah titik.

Panjang jalan yang rusak pun bervariasi, mulai 20 meter hingga 50 meter per titik.

"Itu, (jalan di) Marunda, Cilincing, rusak semua itu. Ada yang 50 meter, ada yang 20 meter," ungkap Hari melalui sambungan telepon, Rabu (1/3/2023).

Selain hujan, lalu-lalang kendaraan bervolume berat turut memengaruhi jalan berlubang di Marunda.

Banyaknya lubang juga menyebabkan kemacetan karena pengendara harus berhati-hati melintasi jalan.

Baca juga: Jalan Akses Marunda Rusak, Sejumlah Pengendara Motor Jeblos ke Lubang

Pengendara harus mengerem rem untuk memperlambat laju kendaraan agar aman saat melintas.

Meskipun begitu, masih ada pengendara yang menjadi korban akibat jalan rusak di Marunda, salah satunya adalah Taufik (33).

“Itu saya baru banget jeblos. Banyak banget lubang,” kata Taufik yang sempat meminggirkan sepada motornya usai jeblos ke dalam lubang.

Selain menyebabkan antrean kendaraan, lubang-lubang yang menganga di jalan tersebut juga membuat pengendara kesal.

Sempat ada pengemudi truk yang mengerem secara mendadak dan membanting kemudi untuk menghindari lubang.

Baca juga: Jalan Akses Marunda Sering Rusak akibat Curah Hujan Tinggi

Kejadian itu membuat pengendara motor yang berada di belakang truk tersebut langsung melontarkan sumpah serapah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com