Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modus Pencuri Gasak Motor Pelajar di Ciracas: Pura-pura Minta Carikan Pelaku Penusukan

Kompas.com - 13/03/2023, 22:46 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pelajar bernama Adi (17) menjadi korban pencurian motor dan ponsel di Ciracas, Jakarta Timur, pada Sabtu (11/3/2023) sore.

Kanit Reskrim Polsek Ciracas AKP Fadoli mengungkapkan, pencurian di Jalan Cibubur I RT 003 RW 001, Cibubur, ini dilakukan oleh dua orang bernama Rico dan Budi.

Pada saat itu, Adi pulang sekolah dan mengendarai motornya di Jalan Lapangan Tembak. Kemudian, ia bertemu dengan Rico dan Budi.

Baca juga: Tak Terima Motor Anaknya Dirampas, Seorang Ayah Tabrak Pelaku Begal di Jakarta Timur

Kepada korban, pelaku mengaku memiliki adik yang menjadi korban penusukan oleh orang tak dikenal.

"Mereka mengatakan kepada korban bahwa adiknya ditusuk dengan kunci motor," ujar Fadoli ketika dikonfirmasi, Senin (13/3/2023).

Usai dua pencuri itu menceritakan soal penusukan terhadap adik mereka, keduanya meminta tolong kepada Adi untuk membantu mencari pelakunya.

Adi pun menyetujuinya. Ia mengikuti Rico dan Budi sampai Jalan Cibubur I, tepatnya di depan SDN 03 Cibubur.

Pada saat itu, Rico dan Budi berboncengan menggunakan satu motor, sementara Adi masih mengendarai motornya.

Baca juga: Kronologi Ayah Tabrak Motor Anaknya yang Dirampas untuk Tangkap Begal

Setibanya di Jalan Cibubur I, tepatnya di depan SDN 03 Cibubur, Rico dan Budi turun dari motor.

Salah satu dari mereka, mengajak Adi untuk naik ke motor mereka, sementara Rico mengendarai motor Adi.

Tidak jauh dari lokasi pencurian, Adi diminta turun dari motor para pelaku.

"Kemudian keduanya kabur meninggalkan korban. Mereka membawa kabur motor beserta ponsel yang ada di dalam jok motor korban," papar Fadoli.

Adi melaporkan kejadian ini kepada ayahnya, Ngadiman (58). Mereka pun langsung menuju Polsek Ciracas untuk melaporkan aksi pencurian motor itu.

Baca juga: Ciri-ciri Komplotan Pencuri Bermodus Debt Collector di Bekasi, Pakai Motor Tanpa Nopol

Di tengah perjalanan, saat melintas di Jalan Raya Bogor, mereka melihat motor Adi tengah dikendarai oleh Rico.

"Adi dan Ngadiman melihat motornya dikendarai oleh salah satu pelaku. Mereka langsung menabrak motor yang dikendarai pelaku hingga jatuh," jelas Fadoli.

"Bersamaan dengan itu, Iptu Mawar selaku Kanit Binmas Polsek Ciracas sedang melintas. Ia bersama anggotanya ikut membantu mengamankan pelaku dan barang bukti," imbuh dia.

Polisi pun membawa Rico, motor, dan ponsel korban ke Polsek Ciracas. 

Baca juga: Polisi Telusuri Kasus Perampasan Sepeda Motor Bermodus Debt Collector di Bekasi

Fadoli menuturkan, saat ini polisi masih memburu Budi, pelaku lainnya.

"Pelaku yang tertangkap ditahan di Polsek Ciracas dan disangkakan Pasal 378 KUHP juncto Pasal 372 KUHP," pungkas Fadoli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com