JAKARTA, KOMPAS.com - Korban tewas dalam kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Jakarta Utara terus bertambah.
Terbaru, korban tewas dalam insiden tersebut berjumlah 23 orang.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2023).
“Jumlah yang meninggal 23 orang, kita berduka,” ujar Nicke.
Lebih lanjut, Nicke mengatakan bahwa 23 korban lainnya masih dirawat di rumah sakit.
Sementara itu, 25 pasien sudah dipulangkan karena kondisi mereka membaik.
Nicke memastikan bahwa pihaknya akan menanggung biaya pengobatan korban kebakaran tersebut.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran besar melanda Depo Pertamina Plumpang pada Jumat (3/3/2023) malam.
Kebakaran akibat ledakan pipa BBM itu dengan cepat menyebar ke permukiman warga hingga puluhan korban jiwa berjatuhan.
Di sisi lain, sejumlah warga masih bertahan di pengungsian beberapa minggu pasca kebakaran.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, setidaknya 82 orang masih bertahan di Posko Pengungsian RW 09 Kelurahan Rawa Badak Selatan.
“Hingga kemarin, BPBD DKI mencatat sebanyak 82 jiwa masih berada di lokasi pengungsian,” ucap Kepala BPBD DKI Isnawa Adji, Rabu (15/3/2023), dilansir dari TribunJakarta.com.
Isnawa memastikan, pihaknya akan terus berupaya memberikan penanganan terbaik kepada para pengungsi tersebut.
Baca juga: Tragedi Plumpang: Dosa dan Berkah Bersama
BPBD DKI Jakarta akan membantu memenuhi kebutuhan dasar pengungsi, seperti makanan, pakaian, hingga obat-obatan.
“Bantuan ini akan terus diupayakan untuk disalurkan secara optimal dan kontinyu. Hal ini adalah upaya kami untuk memastikan kondisi korban dan pengungsi dapat memenuhi kebutuhan dasarnya,” kata Isnawa.
(Kompas.com: Adhyasta Dirgantara/ TribunJakarta.com: Dionisius Arya Bima Suci)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.