TANGERANG, KOMPAS.com- Maskapai penerbangan Garuda Indonesia memprediksi kenaikan jumlah penumpang menjelang Idul Fitri 1444 Hijriah. Kenaikan itu diduga karena banyak masyarakat yang akan berlibur.
Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan, kenaikan jumlah penumpang menjelang Lebaran biasanya didominasi warga yang hendak mudik.
Namun, kata dia, melihat data dari tahun 2022 lalu, banyak pula masyarakat yang justru bepergian dengan tujuan wisata menjelang Idul Fitri.
"Jadi kami sekarang melihat bahwa musim Lebaran itu bukan hanya untuk mudik, tapi juga untuk berlibur," ujar Irfan usai peluncuran Special Lane di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Kamis (30/3/2023).
Baca juga: Penumpang Garuda Indonesia Kini Punya Jalur Khusus Imigrasi di Bandara Soekarno-Hatta
Masyarakat disebut ingin memanfaatkan masa cuti mereka. Salah satu daerah atau kawasan wisata yang ramai dikunjungi dalam periode libur Lebaran lalu adalah Denpasar, Bali.
"Cuma saya ingin menyampaikan bahwa data yang kami miliki ini sebenarnya dari tahun lalu sudah ada indikasi cukup menarik, jadi yang ramai itu ke Denpasar, mumpung liburan mungkin," kata dia.
Selain wisata domestik, mobilitas masyarakat di penerbangan internasional juga meningkat pada periode libur Lebaran.
Negara tujuan yang menjadi destinasi favorit masyarakat yakni Singapura.
Maskapai penerbangan Garuda Indonesia memprediksi akan ada lonjakan penumpang angkutan Lebaran mencapai hampir 50 persen periode Ramadhan 1444 Hijriah ini.
Irfan mengatakan, prediksi peningkatan penumpang pada periode menjelang Lebaran ini tentunya berbeda dengan dua tahun sebelumnya.
"Memang 2 tahun terakhir ini agak selow (jumlah penumpang), tapi dengan PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) dibuka (dicabut), kami ada ekspektasi kenaikan sekitar 45 persen," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.