Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laporan Gedung DPRD DKI Kebakaran Dipastikan Palsu

Kompas.com - 28/04/2023, 21:46 WIB
Firda Janati,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar kebakaran di gedung lantai 2 DPRD DKI Jakarta yang berlokasi di Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (28/3/2023) malam, ternyata tidak benar.

Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris DPRD Provinsi DKI Jakarta Augustinus.

"Tidak ada yang terbakar. Kabar bahwa lantai dua gedung DPRD DKI Jakarta terbakar tidak benar," ujar Augustinus melalui keterangan tertulisnya, Jumat (28/4/2023).

Kata Augustinus, ada pihak tak bertanggung jawab memberikan informasi kaleng alias palsu kepada petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat).

Baca juga: Terima Laporan Palsu, Damkar Pastikan Tak Ada Kebakaran di Lantai 2 Gedung DPRD DKI

Karena itu, petugas pemadam kebakaran mendatangi lokasi gedung DPRD DKI Jakarta.

Padahal, situasi di dalam maupun di luar gedung normal seperti biasa. Tidak ada kebakaran seperti informasi yang dilaporkan.

"Informasi yang saya dapat seperti itu. Ada pihak yang memberikan kabar yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Augustinus.

Augustinus memastikan tidak ada kebakaran di gedung DPRD DKI Jakarta seperti yang dilaporan.

"Saya memastikan gedung DPRD DKI Jakarta normal, baik-baik saja dan kondusif sampai malam ini," jelas Augustinus.

Adapun, pemantauan Kompas.com, Jumat malam, terdapat satu mobil pemadam kebakaran yang terparkir di area Gedung DPRD DKI.

Baca juga: Lantai 2 Gedung DPRD DKI Dilaporkan Terbakar Jumat Malam

Para petugas pemadam kebakaran tampak masih berada di luar gedung legislatif Jakarta itu.

"Iya, lantai dua katanya yang terbakar. Ini sedang di-set up (proses pemadaman)," ungkap salah seorang petugas pemadam kebakaran di area Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat.

Setidaknya ada sekitar lima hingga tujuh petugas pemadan yang mengecek lokasi kebakaran di Gedung DPRD DKI.

Ada juga petugas yang sedang berkoordinasi dengan petugas pengaman dalam Gedung DPRD DKI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com