Menurut Sutarman, mereka telah menyalahkan izin penggunaan bangunan karena beraktivitas tepat di atas saluran air.
"Kios-kios di atas saluran air ini juga membuat terminal kelihatan kumuh, makanya harus ada pembenahan, di antaranya pembongkaran kios-kios dan tempat tinggal yang sudah bertahun-tahun di sini," imbuh dia.
Selain pembongkaran kios, Sutarman mengatakan bahwa sejumlah fasilitas juga akan ditambahkan di Terminal Pulogadung.
Salah satunya adalah taman. Jika deretan kios sudah dirobohkan, taman akan didirikan di sana.
Targetnya, penataan ulang akan dimulai dari pembongkaran kios pada tahun ini.
Sementara untuk penambahan atau perbaikan fasilitas terminal, masih akan dirundingkan lebih lanjut.
"Insha Allah tahun ini kios sudah terbongkar semua, tapi ini tergantung pada keputusan UPT Terminal Angkutan Jalan," ungkap Sutarman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.