Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karyawan KajaMata Pamulang Syok Lihat Toko yang Dijaganya Dibobol Maling

Kompas.com - 23/07/2023, 12:52 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Toko kacamata KajaMata di Jalan Surya Kencana, Pamulang, Tangerang Selatan, dibobol komplotan maling, Sabtu (22/7/2023).

Seorang karyawan KajaMata bernama Adi (25) mengaku syok saat mengetahui toko yang dijaganya disatroni maling.

"Waktu tahu toko ini dibobol maling, saya benar-benar syok. Saya sempat bengong selama beberapa menit di dalam toko sambil mencerna apa yang terjadi," ujar dia saat ditemui di lokasi, Minggu (23/7/2023).

Baca juga: Toko Kacamata di Pamulang Dibobol Maling, Ratusan Frame Raib

Adi bingung sejadi-jadinya karena pintu kaca yang ada di dalam toko bisa dibobol tanpa mengalami kerusakan sedikit pun.

Padahal, pintu kaca telah dikunci dan seharusnya kalau dibuka paksa tak akan berfungsi dengan normal kembali.

"Saya tahu pintu rolling door-nya dibuka paksa, sebab dua gembok hilang. Tapi kalau yang pintu kaca, saya enggak habis pikir. Gimana cara mereka ngebukanya. Soalnya enggak rusak juga setelah kejadian pencurian," ungkap dia.

Setelah memikirkan berbagai hal dan tak mendapat jawaban apapun, Adi mengungkapkan dirinya akhirnya menelepon sang bos soal peristiwa pencurian.

Ia melaporkan barang-barang apa saja yang hilang dan barang apa saja yang masih tersisa.

"Saya akhirnya telepon bos. Saya cerita tokonya dimaling. Saya bilang, semua kacamata yang dipajang ludes dan beberapa barang diambil," beber dia.

Baca juga: Ratusan Frame Digondol Maling, Toko Kacamata di Pamulang Rugi Ratusan Juta

"Habis itu, bos baru nyamperin saya ke sini untuk bantu mengecek dan melaporkan ke polisi," imbuh Adi.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa pencurian di KajaMata terjadi pada Sabtu (23/7/2023) sekitar pukul 04.40 WIB.

Dalam rekaman CCTV, terlihat dua kawanan maling masuk ke dalam toko dan mengambil seluruh frame kacamata yang terpajang.

Mereka juga mengambil benda lain, antara lain tangga, teko listrik, tempat sampah, dan tablet untuk mesin kasir.

Akibat peristiwa ini, KajaMata menyebut pihaknya menderita kerugian hingga Rp 130 juta. Itu pun baru dihitung dari total frame kacamata yang diambil, belum barang lainnya yang ikut digondol.

Pemilik toko kemudian membuat laporan ke Polsek Pamulang di hari kejadian dan laporan itu teregistrasi dengan nomor LP/B/528/VII/2023/SPKT/SEK.PAMULANG/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Megapolitan
Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Megapolitan
Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Megapolitan
Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Megapolitan
Zoe Levana Mengaku Tak Sengaja Terobos Jalur Transjakarta, Berujung Terjebak 4 Jam

Zoe Levana Mengaku Tak Sengaja Terobos Jalur Transjakarta, Berujung Terjebak 4 Jam

Megapolitan
Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com