JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria bernama Ridho menjadi korban pemukulan warga Cipete Utara, Jakarta Selatan.
Ia dipukuli usai sejumlah warga meneriaki dan menuduhnya sebagai pencuri yang hendak mengambil kendaraan roda dua di wilayah tersebut.
Akibatnya, Ridho menderita luka di pelipis sebelah kanan dan memar di area tulang belikat.
Kendati demikian, korban mengaku tak dendam terhadap warga yang memukulinya.
Ia sepakat untuk menyelesaikan kasus ini secara kekeluargaan asal warga pelaku penganiayaan bisa menyanggupi permintaannya.
Baca juga: Ponselnya Dimaling, Pria di Cipete Utara Malah Dituduh Mencuri dan Dipukuli Warga
Salah satu permintaan Ridho adalah dipulihkan nama baiknya di kawasan itu. Ia tidak mau ada warga di kemudian hari mengecapnya sebagai maling.
Hal itu disampaikan Ridho ketika melakukan pertemuan dengan sejumlah stakeholder, termasuk polisi dan Ketua RW 07 Kelurahan Cipete Utara, Eko Raharjo pada Rabu (26/7/2023).
"Dalam pertemuan tadi, dia meminta kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan, tapi yang paling penting adalah memulihkan nama baiknya lebih dulu," ujar Eko menceritakan hasil pertemuan kepada wartawan.
Kemudian, korban meminta itikad baik dari warga supaya ada bantuan finansial yang diberikan kepadanya.
Terlebih ia masih dalam masa perawatan dan berhenti bekerja sebagai tukang cuci mobil untuk sementara waktu.
"Dia juga meminta adanya itikad baik dari warga untuk membantu biaya pengobatan dan adanya penggantian kerugian selama dia tak bisa bekerja," beber Eko.
Baca juga: Awal Mula Pria di Cipete Utara Dituduh Maling Lalu Dipukuli: Dituding Curi HP dari Pelaku Sebenarnya
Oleh karena itu, Eko beserta jajarannya akan mengumpulkan data soal siapa saja warga yang memukuli korban.
Seluruh warga yang ikut ambil bagian saat memukuli Ridho nantinya akan dibebankan sejumlah biaya untuk membantu finansial korban.
"Ada video viralnya di media sosial. Walau durasinya pendek, tetap kelihatan siapa yang memukul atau enggak. Nanti kami data dulu," imbuh Eko.
Sebagai informasi, Ridho adalah korban pemukulan di Jalan Haji Jian II B. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (25/7/2023) sekitar pukul 11.30 WIB.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.