JAKARTA, KOMPAS.com - Kelurahan Cikini akan menindak tiang yang miring dan kabel semrawut di Jalan Cikini IV, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (8/8/2023).
Rencananya, agenda itu akan berlangsung sekitar pukul 14.00 WIB.
“Besok rencananya mau ditindaklanjuti jam 14.00,” ujar Camat Menteng Suprayogi saat dihubungi Kompas.com, Senin (7/8/2023).
Pejabat kelurahan yang dikabarkan akan menindaklanjuti hal itu yakni Kasi Pemerintahan (Kasipem) dan Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Kasi Ekbang).
Selain itu, pejabat Suku Dinas Bina Marga Jakarta Pusat juga direncanakan hadir.
Baca juga: Tiang Listrik Miring dan Kabel Menggantung di Cikini, Orang Lewat sampai Menunduk
Terkait kondisi tiang dan kabel yang tak lagi ideal, Suprayogi mengaku belum pernah menerima aduan warga secara langsung.
“Kalau ke saya sih, enggak ada,” ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah tiang tampak miring dengan kabel semrawut di Jalan Cikini IV.
Pantauan Kompas.com, Senin, ada tiga tiang yang tak lagi tegak lurus, melainkan condong ke samping.
Kabel-kabel pada tiang itu tampak kusut. Terlihat jelas ada delapan gulungan kabel fiber optik yang dibiarkan menggantung begitu saja di dekat tiang itu.
Untaian kabel yang diikat itu juga tak kalah berantakan. Sebagian kabel ada yang putus, ada pula yang menggantung di atas trotoar hingga berpotensi mengganggu pejalan kaki.
Tidak jauh dari sana, ada sebuah tiang yang kabelnya tak kalah semrawut. Gulungan kabel yang melalui tiang itu tampak berantakan dan digantung sembarang.
Sementara itu, kabel yang melintang dari situ tampak berserakan, tak diikat sebagaimana mestinya.
Baca juga: Pemprov DKI Jakarta Beri Waktu Satu Bulan kepada Provider untuk Benahi Kabel yang Semrawut
Seorang juru parkir bernama Acil (52) mengatakan, kondisi tiang dengan kabel semrawut itu telah terjadi selama bertahun-tahun.
"Sudah lama banget. (Mungkin) 2017? Sudah lupa saya," kata dia saat ditemui Kompas.com.
Acil mengatakan, kabel yang menjuntai sangat berantakan. Bahkan, dia sering melihat orang menunduk agar tidak terkena kabel yang menggantung.
"Bukan main (berantakannya), itu kemarin (seminggu lalu) baru digunting-guntingin. Orang lewat sampai nunduk-nunduk," tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.