Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakarta Darurat Kabel Semrawut, Nyawa Pengguna Jalan Ibu Kota Terancam Setiap Hari

Kompas.com - 10/08/2023, 07:18 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

Kecelakaan tersebut dialami Sultan di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.

Saat kejadian kecelakaan, Sultan berada di belakang mobil SUV. Mobil tersebut sempat berhenti arena ada kabel fiber optik yang melintang di tengah jalan.

Sopir SUV yang bergerak perlahan untuk melewati kabel menjuntai diduga salah perhitungan. Sebab, sopir diduga tak menyadari kabel tersebut menyangkut di bagian atap mobil.

"Karena kabel fiber optik terbuat dari serat baja, kabelnya jadi tidak putus saat tertarik beberapa meter. Kabel justru berbalik ke arah belakang dan menjepret leher anak saya," ujar Fatih ayah Sultan.

Usai tujuh bulan berselang, Sultan masih menjalani perawatan intensif karena tenggorokannya sudah rusak parah.

Baca juga: Potong Kabel-kabel Fiber Optik di Menteng, Dinas Bina Marga Kumpulkan 2,1 Kilogram

Jadi "wake up call"

Anggota Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta, Farazandi Fidinansyah mengingatkan Pemerintah Provinsi untuk melanjutkan pembenahan kabel semrawut di Ibu Kota.

Kasus kecelakaan lalu lintas akibat kabel utilitas yang terjadi beberapa waktu terakhir, harus dijadikan pertimbangan untuk segera melakukan pembenahan.

"Ini merupakan wake up call. Jangan sampai kita membiasakan diri, baru memperhatikan sesuatu kejadian di saat sudah menelan korban," ujarnya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (4/8/2023).

Farazandi meminta agar pembenahan kabel utilitas dapat diprioritaskan oleh Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

"Saya berharap ini menjadi prioritas Pak PJ Gubernur ke depan untuk membenahi kabel udara yang semrawut, dan para penyedia jasa telekomunikasi yang lalai. Agar tidak bertambah korban dan ini," kata Farazandi.

Baca juga: Heru Budi Bakal Bereskan Kabel Semrawut di Jakarta Secara Bertahap

Sementara itu, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menegaskan bakal mengatasi permasalahan kabel fiber optik yang semrawut di Jakarta seara bertahap.

"Secara bertahap kan (penanganan masalah kabel), tadi saya sudah panggil Plt Bina Marga terus sama-sama," ujar Heru di gedung DPRD Jakarta, Jumat (4/8/2023).

(Penulis: Zintan Prihatini, Tria Sutrisna, Muhammad Isa Bustomi, Rizky Syahrial | Editor: Jessi Carina, Nursita Sari, Ambaranie Nadia Kemala Movanita)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com