Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marihot Dicopot dari Jabatan, PPSU Kelapa Gading: Alhamdulillah kalau Benar

Kompas.com - 15/09/2023, 17:52 WIB
Baharudin Al Farisi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu anggota petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) Kelapa Gading Barat berinisial D menanggapi pencopotan Marihot Hutagalung dari jabatan Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Kelapa Gading Barat.

Untuk diketahui, Marihot dicopot dari jabatannya karena memaksa sejumlah anggota PPSU Kelapa Gading Barat untuk berutang melalui aplikasi pinjaman online dan koperasi.

"Alhamdulillah kalau memang itu benar, kalau Pak Marihot tidak aktif lagi, sudah dicopot dari jabatannya di Kelurahan Kelapa Gading Barat," kata D saat berbincang dengan Kompas.com, Jumat (15/9/2023).

Baca juga: Kepala Seksi di Kelapa Gading Barat yang Paksa PPSU Berutang Telah Dicopot dari Jabatannya

D merasa lega karena saat Marihot dalam masa penonaktifan jabatan, kepala seksi tersebut diduga masih bersinggungan dengan PPSU Kelapa Gading Barat.

Sebagai informasi, Marihot sempat dinonaktifkan dari jabatan Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Kelapa Gading Barat usai kasus yang menyeret namanya ini terungkap ke publik.

Saat itu, Marihot dinonaktifkan selama menjalani pemeriksaan pelanggaran oleh Inspektorat DKI Jakarta atas dugaan memaksa anak buahnya berutang di pinjaman online dan koperasi.

"Cuma, yang jadi permasalahannya, walaupun dia (sebelumnya) dinonaktifkan, dia masih bisa memberikan pengaturan jadwal kerja. Penekanan kepada teman-teman PPSU, itu masih dilakukan (sebelumnya)," ujar D.

Baca juga: Wali Kota Jakut Bentuk Tim untuk Tentukan Sanksi Marihot yang Paksa PPSU Berutang di Pinjol

Meski begitu, D mengaku senang mendengar kabar ini jika memang Marihot benar-benar dicopot dari jabatannya.

Hanya saja, dia memikirkan bagaimana nasib pengembalian uang sejumlah PPSU yang telah digunakan oleh Marihot.

"Kalau masalah pencopotan dia, alhamdulillah kami senang. Tapi pencopotan dia ini, mengembalikan hak-hak teman-teman ini, bagaimana ya? Iya, pinjaman-pinjaman yang sudah dipakai sama dia," tutur D.

"Karena, yang dia pakai, itu kan dari ucapan terima kasih sama uang perpanjangan kontrak itu, cukup lumayan kalau dijumlahkan semuanya," ungkap D lagi.

Diberitakan sebelumnya, Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah (Setda) DKI Jakarta Sigit Wijatmoko berujar, Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, Marihot Hutagalung telah dicopot dari jabatannya.

Baca juga: Inspektorat DKI Tetapkan Sanksi untuk Kasie yang Paksa PPSU Berutang Pinjol, Diumumkan Wali Kota Jakut

Marihot dicopot dari jabatannya karena memaksa petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) berutang di aplikasi pinjaman online dan koperasi.

"Itu kan pejabat kelurahannya sudah dicopot dari jabatannya," ujar Sigit usai rapat pembahasan APBD-P 2023 di Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/9/2023).

Sigit mengatakan, Marihot dicopot dari jabatannya berdasarkan hasil pemeriksaan tim terpadu terhadap kasus tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com