Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Kelam bagi Pasutri di Gambir, Ditusuk Adik Ipar tapi Tak Ada yang Menolong...

Kompas.com - 26/09/2023, 10:17 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan suami istri (pasutri) berinisial AT (31) dan WR (21) menjadi korban kejahatan adik iparnya sendiri, MS.

Keduanya menderita luka tusuk usai ditikam MS menggunakan pahat besi di Jalan Setia Kawan, Gang Langgar, Gambir, Jakarta Pusat.

Berdasarkan pengakuan AT, insiden penusukan bermula saat dia dan sang istri menagih utang kepada pelaku, Kamis (21/9/2023) sore.

Kala itu, AT dan WR menghampiri MS di pelintasan rel kereta api yang berlokasi di sekitar ITC Roxy Mas, Jakarta Pusat.

Baca juga: Penderitaan Bertubi-tubi Pasutri di Gambir: Ditusuk Adik Ipar, Tak Ada yang Menolong, Kini Tak Mampu Bayar Biaya RS

Keduanya menagih utang sebesar Rp 300.000 kepada pelaku yang sehari-harinya mencari uang sebagai "tukang kecrek" atau mengumpulkan recehan di persimpangan jalan atau pelintasan kereta api.

"Dia (MS) kan suka ngecrek tuh di pelintasan rel dekat Roxy Mas, saya sama istri akhirnya nyamperin ke sana," tutur AT saat dihubungi, Minggu (24/9/2023).

"Pas sampai di lokasi, cuma istri doang sih yang ngomong ke dia. Itu pun istri saya nagihnya baik-baik. Pelaku juga balas omongan istri saya dengan ramah, dia bilang gini, 'Nanti malam ke rumah saja, uangnya sudah dititipkan ke I (istri MS)'," lanjut dia.

Malam kelam penusukan

Pernyataan MS perihal kesanggupannya membayar utang membuat AT dan WR bisa bernapas lebih lega.

Sebab, uang yang dibayarkan pelaku bakal digunakan untuk membeli susu dan diaper anak.

"Saya menagih utang karena memang ingin membeli susu dan diaper buat anak saya,", tutur AT.

Singkat cerita, AT dan WR akhirnya berkunjung ke rumah adik ipar di wilayah Gambir, Jakarta Pusat. AT dan WR tiba tepat saat pelaku juga sampai di rumahnya.

"Kami sampainya bareng. Pas saya memarkirkan motor, enggak sampai satu menit pelaku datang," tutur dia.

Baca juga: Kronologi Pasutri Ditusuk Adik Ipar di Gambir, Berawal Hendak Tagih Hutang

Namun, belum sempat mengutarakan niatnya untuk menagih utang, AT justru dibuat geram.

Pasalnya, ia melihat adik kandungnya sendiri, I, yang juga istri MS dimaki-maki oleh pelaku tanpa alasan yang jelas.

"Jadi kan kami sampainya bareng, tapi pas turun dari motor, dia ngomong eh an***g, bang**t, nge**** lu, sini lu, ke adik saya," tutur AT.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com