JAKARTA, KOMPAS.com - Artikel tentang massa gelar aksi desak Prabowo-Gibran didiskualifikasi menjadi berita populer Jabodetabek pada Senin (13/11/2023).
Kemudian, berita tentang 1 dari 3 pembunuh karyawan MRT beraksi karena utang budi juga ramai dibaca.
Sementara itu, berita tentang 34 kasus positif cacar monyet di Jakarta turut menarik perhatian dan banyak dibaca oleh pembaca Kompas.com.
Baca juga: Tak Ada Polisi atau Petugas Dishub, 201 Pengendara Leluasa Langgar Lalu Lintas di Margonda Depok
Ketiga berita di atas merupakan deretan berita populer Jabodetabek, berikut paparannya:
Ratusan massa berkumpul menggelar aksi di kawasan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (13/11/2023).
Pantauan Kompas.com di lokasi, massa yang mengatasnamakan Aliansi Penyelamat Kontitusi tiba sekitar pukul 10:50 WIB.
Kebanyakan dari mereka mengenakan pakaian hitam. Lalu, mereka juga membawa atribut mulai dari spanduk, bendera merah-putih, dan bendera plastik berwarna kuning cerah.
Baca juga: Prabowo-Gibran Ditetapkan Jadi Capres-Cawapres, Massa Ancam Laporkan KPU ke DKPP
Spanduk itu bertuliskan "#2024 kami muak. Mentang-mentang anak presiden, Gibran menghalalkan segala cara". Ada juga yang bertuliskan "MK bukan mahkamah keluarga". Baca selengkapnya di sini.
Satu dari tiga pembunuh karyawan PT MRT Jakarta (Perseroda), IS (31), disebut membantu pembunuhan atas dasar membalas utang budi.
IS membunuh Disa Dwi Yarto (39), Jumat (10/11/2023) dini hari, bersama dengan dua rekannya, R (29) dan JS (48).
"IS membantu R untuk melakukan ini (pembunuhan) karena dulu ada utang budi dari IS ke R," ujar Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Uly ketika dikonfirmasi, Minggu (12/11/2023).
Baca juga: Sejumlah Fakta 3 Pembunuh Karyawan MRT, Salah Satunya Berutang Rp 3 Miliar akibat Gaya Hidup
Meski demikian, polisi belum mengetahui utang budi apa yang dimiliki IS terhadap R. Baca selengkapnya di sini.
Kasus cacar monyet atau monkeypox di DKI Jakarta kembali bertambah. Tercatat sudah ada 34 kasus yang dilaporkan hingga Minggu (12/11/2023) malam.
"Update kasus monkeypox domisili DKI Jakarta per 12 November 2023 jam 19.00. Kasus positif totalnya 34 orang. Satu pasien di antaranya merupakan kasus Agustus 2022 dan telah sembuh," ujar Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ngabila Salama dalam keterangannya, Senin (13/11/2023).
Adapun jumlah kasus saat ini bertambah lima kasus dari data terakhir yang dilaporkan Dinas Kesehatan DKI Jakarta pada 6 November 2023.
Baca juga: Kasus Cacar Monyet Terus Bertambah, Ini Sederet Hal yang Perlu Diketahui
Pada saat itu terdapat ada 29 kasus cacar monyet di Jakarta dan tidak dilaporkan penambahan kasus hingga 11 November 2023. Baca selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.