BEKASI, KOMPAS.com - MRF (18) salah satu pelaku pengeroyokan MY (23) di Mutiara Gading Timur, Mustikajaya, Kota Bekasi, mengungkapkan alasan ia dan teman-temannya mengeroyok korban.
MRF mengatakan, awalnya korban mendatangi mereka yang tengah berkumpul. Korban memaksa minta rokok.
"Minta rokok satu batang. Kata dia 'ini daerah gue semua sepanjang ini gue yang pegang', katanya gitu," ucap MRF di Mapolsek Pondok Gede, Kamis (16/11/2023).
MRF mengatakan, ia dan teman-temannya sudah mengamen cukup lama di wilayah tersebut.
Baca juga: Warga Bekasi yang Dikeroyok Pengamen Terluka Parah, Kondisinya Kini Kritis
"Iya, saya di situ sudah lama. Enggak kenal (korban), semua orang juga baru pada ngelihat," imbuh dia.
MRF mengatakan, warga sekitar ada yang sempat mengatakan kalau korban berperilaku "songong".
"Kan ada orang, dia juga nanyain, katanya (korban) songong banget. Saya juga enggak tahu (enggak kenal)," imbuh dia.
Pelaku mengaku tidak dalam kondisi mabuk ketika mengeroyok korban bersama teman-temannya.
Baca juga: Kesal Dimintai Rokok, Lima Pengamen Keroyok Pemuda di Bekasi
"Kalau saya enggak (mabuk), kalau yang lain enggak tahu," tutur dia.
Sebagai informasi, pengeroyokan terjadi di Jalan Perum Mutiara Gading Timur, Mustikajaya, Kota Bekasi, Rabu (15/11/2023) pukul 18.15 WIB.
Kapolsek Bantar Gebang AKP Ririn Dwi Damayanti menuturkan, mulanya, korban memaksa minta rokok kepada para pelaku yang sedang berkumpul.
Dari keterangan pelaku, korban juga sempat mengucapkan kata yang membuat para pelaku naik pitam.
Kelima pelaku langsung mengeroyok korban. Barang bukti batu yang digunakan juga telah diamankan.
"Korban sempat mengatakan 'daerah ini gue yang pegang'. Pelaku A langsung memukul korban, diikuti pelaku N, K, F, dan MRF," ucap Ririn.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.