Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ammar Zoni Tak Jera, Kembali Terjerat di Pusaran Narkoba untuk Ketiga Kalinya

Kompas.com - 14/12/2023, 07:09 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyesalan dan air mata artis peran Ammar Zoni sembilan bulan lalu tiada arti. Nyatanya, Ammar Zoni kembali terjerat narkoba.

Sambil menangis, Ammar Zoni sempat meminta maaf kepada istrinya Irish Bella, yang juga merupakan artis peran, saat ditangkap Maret lalu.

Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Barat kembali menangkap Ammar Zoni karena kasus yang sama pada Selasa (12/12/2023).

Baca juga: Ammar Zoni Ditangkap untuk Ketiga Kalinya karena Penyalahgunaan Narkoba

"Iya benar (Ammar Zoni ditangkap). Barang bukti yang diamankan ganja, sabu dan obat keras jenis hexymer," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahdudi melalui pesan singkat, Rabu (13/12/2023).

Ia menyebutkan, Ammar ditangkap di salah satu apartemen wilayah Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Selasa malam.

Kasatres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga mengatakan, polisi juga kini tengah menyelidiki kepemilikan apartemen tempat Ammar Zoni ditangkap.

Polisi, kata Panjiyoga, juga tengah memburu pemasok narkoba kepada Ammar Zoni.

"Masih (ada) satu orang (ditangkap), masih kami dalami," imbuh Panjiyoga.

Ammar kembali ditetapkan sebagai tersangka. Dengan demikian, ini merupakan ketiga kalinya Ammar Zoni ditangkap terkait penyalahgunaan narkoba.

Bukan kali pertama

Ammar sebelumnya ditangkap Polres Metro Jakarta Selatan di kediamannya di kawasan Bogor, Jawa Barat, karena kasus narkoba, Rabu (8/3/2023).

Baca juga: Polisi Buru Pemasok Narkoba yang Dikonsumsi Ammar Zoni

Penangkapan Ammar diawali dengan pengejaran terhadap sopirnya yang berinisial M dan rekannya RH di Pintu Air Taman Margasatwa Ragunan, Jaksel.

Polisi membuntuti keduanya sejak membeli narkotika jenis sabu di Kampung Boncos, Jakarta Barat. Kepada polisi, M dan RH mengaku hendak memberikan sabu itu kepada Ammar Zoni.

Saat itu, Ammar mengajukan rehabilitasi atas penyalahgunaan narkoba terhadap dirinya. Polisi pun mengabulkan dengan catatan rehabilitasi ini untuk yang terakhir kalinya.

"Rehabilitasi hanya bisa dilakukan sebanyak dua kali. Kalau lebih dari itu, mungkin (hukuman) lebih berat, ya," ujar Kepala Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Achmad Ardhy, Selasa (14/3/2023).

Baca juga: Ammar Zoni Ditangkap Terkait Penyalahgunaan Narkoba, Polisi: Sudah Jadi Tersangka

Kendati permohonan rehabilitasinya dikabulkan, proses hukum Ammar Zoni tetap berjalan. Ia divonis hukuman penjara selama tujuh bulan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com