Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang: Kalau Mau Harga Beras Turun, Semua Tergantung Pemerintah

Kompas.com - 21/02/2024, 18:31 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pedagang beras di Kota Bekasi, Firdaus (24), hanya bisa pasrah menyikapi kenaikan harga beras selama tiga bulan belakangan.

Menurut Firdaus, hanya pemerintah yang bisa menurunkan harga beras setelah terlampau tinggi pada Februari ini.

"Soalnya kalau mau turun tergantung petaninya dan pemerintah juga. Kami (pedagang) enggak bisa jamin besok turun atau besok naik, enggak bisa," ujar Firdaus saat ditemui di kiosnya, Jalan Rajawali, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Rabu (21/2/2024).

Firdaus mengatakan, kenaikan harga beras sudah terjadi selama tiga bulan. Februari menjadi puncak lonjakan termahal.

Baca juga: Kata Pedagang di Bekasi, Februari 2024 Jadi Puncak Tertinggi Kenaikan Harga Beras

"Lebih dari tiga bulan, kalau naik banget sih dari bulan kemarin, (bulan) ini puncaknya paling tinggi," imbuhnya.

Karena itu, Firdaus tak bisa menjawab pertanyaan pelanggannya mengenai kapan harga beras turun.

"Kalau ditanya juga (bingung jawabnya), kadang kan bisa naik turun, enggak bisa ditentuin, hujan saja enggak bisa ditentuin," kata dia.

Sebagai pedagang, Firdaus hanya bisa pasrah dan tetap berjualan menyesuaikan dengan harga yang ada di pasaran.

Baca juga: Harga Beras Meroket, Pedagang di Bekasi Diprotes Ibu-ibu

"Ya kalau saya cuma bisa ngomong seadanya saja sih, kami kan juga penjual kecil, enggak bisa apa-apa, pasrah, emang dari sananya kamu jual yang ada saja," imbuhnya.

Sebelumnya, Firdaus mengatakan, kenaikan harga beras ini mengakibatkan turunnya omzet hingga 20 persen.

"Ya menurun jadinya, jauh sekarang, kemungkinan (20 persen). Enggak dijamin sih seharinya menurun berapa," ujar Firdaus.

Selain itu, banyak pembeli datang ke tokonya hanya untuk mengecek kualitas beras sekaligus dibandingkan dengan harga yang dipatok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com