Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berebut Lahan Parkir, Buruh Habisi Rekan Sekampung

Kompas.com - 20/09/2013, 11:37 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Polsek Penjaringan, Jakarta Utara, berhasil meringkus Sobirin (30), warga kampung Cikuha, RT 01 RW 02, Kelurahan Bendung, Serang, Jawa Barat, salah satu pelaku aksi pengeroyokan dengan senjata tajam terhadap Asmani (39). Pelaku ditangkap pada Kamis, (19/9/2013), sekitar pukul 01.30 dini hari.

Dikatakan Kapolsek Penjaringan, AKP Jauhari, Asmani (39), yang merupakan warga Muara Karang, Penjaringan, Jakarta Utara, menjadi korban penganiayaan tersangka Sobirin dan sejumlah rekannya, pada Rabu (18/9/2103).
 
"Korban lagi duduk di depan rumah, kemudian pelaku langsung membacok pakai golok, parang, dan celurit. Mereka berdua sama-sama buruh," kata AKP Jauhari, di Mapolsek Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (19/9/2013) sore.

Akibatnya, korban mengalami luka bacok pada bagian leher, perut, tangan, kepala, dan punggung. Sobirin sempat dilarikan ke RS Atmajaya, tetapi luka parah di sekujur tubuhnya membuat nyawanya tidak tertolong.

"Akhirnya, korban tewas Kamis sekitar pukul 15.00 WIB," katanya.

Menurut Jauhari, berdasarkan pengakuan awal tersangka Sobirin, mereka rebutan lahan parkir di kolong tol pergudangan di Muara Karang.  

Dalam melakukan aksinya, kata Jauhari, Sobirin tak beraksi sendiri. Ia dibantu oleh rekannya yang kini masih buron.

"Toni dan Nasir masih dalam pengejaran. Baik korban dan tersangka selain tetangga kampung, juga tetangga di Muara Karang RT 06/16 Kelurahan Penjagalan," ujar Jauhari.

Pelaku saat ini mendekam di Mapolsek Penjaringan, Jakarta Utara. Pelaku dijerat dengan Pasal 170 (3) KUHPidana dan diancam kurungan di atas 5 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Megapolitan
Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Megapolitan
Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Megapolitan
Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Megapolitan
Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Megapolitan
Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com