Basuki menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI hanya memindahkan loket yang sebelumnya berada di pintu masuk ke cawan tugu, ke bagian pagar depan.
"Aku tidak ubah Perda kok. Kan cuma loketnya aja yang kita pindahin ke pagar, sama toh? Nah, kalau yang mau olahraga gimana? bikin aja kartu anggota Rp 50.000 (untuk setahun), sudah dapat kaus," katanya di Balaikota Jakarta, Senin (16/6/2014).
Menurut pria yang akrab disapa Ahok itu, penerapan tarif tersebut bertujuan agar kawasan Monas terhindar dari orang-orang yang berperilaku jorok. Ia menginginkan Monas hanya diisi oleh orang-orang yang merasa memiliki kawasan yang berada di ring 1 ibu kota negara tersebut.
Sesuai peraturan, tarif yang akan dikenakan di Monas adalah sebesar Rp 5.000 untuk dewasa umum dan Rp 2.000 untuk anak sekolah. Pemberlakuan bebas tarif dikenakan terhadap rombongan yatim piatu, lansia, dan penyandang disabilitas.
"Kita hanya cuma mau batasi orang kurang ajar masuk kok. Pagarnya mau diperketat. Kalau masih ada yang masih maksa, terpaksa kita pasang CCTV," ujar pria mantan Bupati Belitung Timur itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.