Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Tahun Tak Laku, Rusunawa Depok Ditawarkan ke Warga Mampu

Kompas.com - 14/10/2014, 16:57 WIB
DEPOK, KOMPAS.com — Tidak adanya akses sarana transportasi berupa angkutan umum membuat Rusunawa Depok di Kampung Banjaran Pucung, RT 5/04, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, kurang diminati masyarakat.

"(Karenanya), kami buka kesempatan bagi siapa saja yang mau menyewa rusun. Kalau yang kemarin tidak terbuka, kurang peminat, (jadi) kami membuka siapa saja yang ingin menyewa dipersilakan," kata Kepala Dinas Tata Ruang dan Permukiman Kota Depok, Kania Parwanti, Selasa (14/10/2014).

Rusunawa yang dibangun Kementerian Pekerjaan Umum tersebut, lanjut Kania, tak akan lagi diperuntukkan hanya bagi warga Depok dari kalangan tak mampu, tetapi juga bagi warga luar Depok yang bekerja di Depok.

Menurut Kania, sebelumnya persyaratan bagi calon penyewa rusun ini adalah warga Depok dengan menunjukkan KTP serta berpenghasilan rendah. Kini, warga tak ber-KTP Depok tetapi bekerja di kota ini bisa pula menempati rusunawa dengan sistem sewa.

Rusunawa yang sudah berumur 8 tahun ini tak terlalu laku karena tak ada angkutan umum dari rusun ke jalan utama di Jalan Raya Bogor. Dari tiga tower yang berdiri, hanya satu tower yang sudah terisi. Setiap tower di rusunawa ini memiliki 4 lantai dan 96 unit.

Pada tower A yang siap dihuni sejak 2006, baru 49 dari 96 unit yang dihuni warga. Selebihnya, 47 unit, kosong. Padahal, harga sewa di rusunawa ini hanya berkisar Rp 150.000 hingga Rp 250.000 per bulan, tergantung lokasi lantai rusun. Ditargetkan, 2 tower lain yang kini sedang direnovasi segera siap huni dan bisa ditawarkan ke masyarakat. 

(Budi Sam Law Malau/Max Agung Pribadi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tolak Tapera, Massa Gelar Aksi Teatrikal di Depan Patung Kuda

Tolak Tapera, Massa Gelar Aksi Teatrikal di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rumah Subsidi di Villa Kencana Cikarang Terbengkalai, Marketing: Karena Tak Dihuni dan Dirawat

Rumah Subsidi di Villa Kencana Cikarang Terbengkalai, Marketing: Karena Tak Dihuni dan Dirawat

Megapolitan
Supian-Intan Duet di Pilkada Depok, Imam Budi: Makin Banyak Calon, Makin Bagus

Supian-Intan Duet di Pilkada Depok, Imam Budi: Makin Banyak Calon, Makin Bagus

Megapolitan
Pembangunan Tahap Tiga Rumah Subsidi di Villa Kencana Cikarang Berlangsung Selama Tiga Bulan

Pembangunan Tahap Tiga Rumah Subsidi di Villa Kencana Cikarang Berlangsung Selama Tiga Bulan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Sempat Diperbolehkan Pulang dari RS, tapi Kembali Drop

Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Sempat Diperbolehkan Pulang dari RS, tapi Kembali Drop

Megapolitan
Marketing Villa Kencana Cikarang Sebut Kualitas Rumah Subsidi Tak Bisa Disamakan dengan Komersial

Marketing Villa Kencana Cikarang Sebut Kualitas Rumah Subsidi Tak Bisa Disamakan dengan Komersial

Megapolitan
Tolak Tapera, Buruh Curiga Iuran Pekerja untuk Biayai Program Makan Siang Gratis dan IKN

Tolak Tapera, Buruh Curiga Iuran Pekerja untuk Biayai Program Makan Siang Gratis dan IKN

Megapolitan
2 Pria Curi Kabel PLN di Tambora, Beraksi Usai Amati Pekerjaan Petugas 'Maintenance'

2 Pria Curi Kabel PLN di Tambora, Beraksi Usai Amati Pekerjaan Petugas "Maintenance"

Megapolitan
Diguyur Hujan, Massa Aksi Tolak Tapera Tetap Bertahan di Depan Patung Kuda

Diguyur Hujan, Massa Aksi Tolak Tapera Tetap Bertahan di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Warga Desak Pengelola Rusunawa Marunda Segera Lapor Polisi Soal Kasus Penjarahan Aset

Warga Desak Pengelola Rusunawa Marunda Segera Lapor Polisi Soal Kasus Penjarahan Aset

Megapolitan
Polisi Bakal Buru 'Influencer' yang Promosikan Situs Judi Online

Polisi Bakal Buru "Influencer" yang Promosikan Situs Judi Online

Megapolitan
Kekesalan 'Driver' Ojol di Depok, Tendang Motor hingga Bikin Pecah Kaca Rumah Konsumen karena Sulit Temukan Alamat

Kekesalan "Driver" Ojol di Depok, Tendang Motor hingga Bikin Pecah Kaca Rumah Konsumen karena Sulit Temukan Alamat

Megapolitan
Selebgram Akan Dilibatkan untuk Berantas Judi Online di Bogor, Diminta Buat Konten yang Informatif

Selebgram Akan Dilibatkan untuk Berantas Judi Online di Bogor, Diminta Buat Konten yang Informatif

Megapolitan
Marketing Akui Ada Pemilik yang Jual Rumah Subsidi Villa Kencana Cikarang karena Tak Kuat Bayar Angsuran

Marketing Akui Ada Pemilik yang Jual Rumah Subsidi Villa Kencana Cikarang karena Tak Kuat Bayar Angsuran

Megapolitan
Ketua Panitia Konser Lentera Festival Mengaku Kabur ke Lebak untuk Menenangkan Diri

Ketua Panitia Konser Lentera Festival Mengaku Kabur ke Lebak untuk Menenangkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com