Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Sakit Mini Disiapkan di "Syukuran Rakyat" Monas

Kompas.com - 20/10/2014, 10:21 WIB

JAKARTA - Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta menyiapkan rumah sakit lapangan di Monas, Jakarta, yang akan dijadikan lokasi pesta rakyat setelah pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.

"Miriplah dengan rumah sakit mini. Perlengkapannya ada tabung oksigen, alat pacu jantung, gantungan infus serta ditangani oleh dokter ahli dan dokter umum," kata Koordinator Lapangan Dinas Kesehatan DKI, Abdul Madjid, di Jakarta, Senin (20/10/2014).

Madjid mengkhawatirkan pada Syukuran Rakyat yang akan dilaksanakan siang hingga malam hari warga akan terserang dehidrasi atau pingsan setelah berdesakan pada saat konser dan mengantre minuman dan makanan.

"Tapi pada dasarnya kami siap dengan segala situasi, termasuk kalau terjadi saling timpuk pada saat konser Slank pada malam hari," katanya.

Dia menambahkan, sejak jam 06.00 WIB sebanyak 60 unit ambulans telah disiagakan di lokasi pelantikan presiden dan wakil presiden, Slipi, Karet, Dukuh Atas, Bundaran Hotel Indonesia, Benhil, Sarinah, Kebon Sirih serta Sarinah serta empat unit kendaraan yang "mobile".

Selain itu, dinkes juga membangun koordinasi dengan suku dinas kesehatan di lima wilayah kota dalam pengerahan kendaraan ambulans dan tenaga medis di tempat-tempat yang berpeluang dijadikan sebagai lokasi demonstrasi.

"Dokter yang disiapkan adalah dokter ahli jantung, dokter penyakit dalam, dokter umum serta tenaga perawat yang jumlahnya mencapai 80 orang. Beberapa petugas kesehatan juga sementara memeriksa keamanan makanan yang disiapkan di pinggiran jalan," ujarnya.

Bila terjadi situasi kritis dan perlu penganan rumah sakit, dinkes telah berkoordinasi dengan rumah sakit milik pemerintah dan swasta yang ada di lima wilayah kota, kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com