Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Bakal Jadikan Rumah Dinas Gubernur Terbuka untuk Umum

Kompas.com - 23/10/2014, 13:56 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Dalam waktu dekat, rumah dinas Gubernur DKI Jakarta akan dibuka untuk umum sebagai destinasi wisata Ibu Kota. Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengambil kebijakan itu setelah ia memastikan tidak akan menetap di rumah bergaya kolonial Belanda itu.
 
"Dibuka saja untuk wisata, untuk umum. Pasti banyak warga yang penasaran kayak bagaimana rumah gubernur, tempat tidurnya gubernur," kata Basuki, di Balaikota, Kamis (23/10/2014).

Rumah dinas gubernur yang letaknya berhadapan dengan Taman Suropati itu termasuk ke dalam cagar budaya sehingga Basuki bakal menjadikan rumah dinas gubernur itu dapat diakses oleh semua warga.

Kebijakan ini sebelumnya juga dilakukan saat ia menjabat sebagai Bupati Belitung Timur. Rumah dinas bupati yang menghadap langsung ke pantai itu dibuka untuk warga. Saat menjadi Bupati Belitung Timur, Basuki juga lebih memilih menetap di rumah pribadinya, di Desa Gantong, Belitung Timur.

"Waktu saya jadi Bupati (Belitung Timur) juga begitu, kami buka (rumah dinas gubernur) untuk umum. Warga dan wisatawan bisa keluar masuk (rumah dinas). Mereka bisa lihat kamar seperti apa. Di sini (rumah dinas Gubernur DKI) juga bisa diterapkan seperti di sana (rumah dinas Bupati Belitung Timur)," kata Basuki.

Kendati demikian, Basuki belum merinci secara detail kapan kebijakannya itu akan terealisasi. Selain untuk kepentingan wisata, rumah dinas Gubernur DKI juga akan dipergunakan untuk menerima dan menjamu tamu resmi serta menyelenggarakan sejumlah acara kegubernuran.

Basuki menegaskan tidak akan menempati rumah dinas dan memilih tinggal di kediaman pribadinya, Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com