Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Razia Parkir Liar, Puluhan Karyawan Panik Selamatkan Motor

Kompas.com - 27/11/2014, 13:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Dinas Perhubungan DKI Jakarta menggelar penertiban parkir liar di sepanjang Jalan Suryopranoto, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (27/11/2014), tepatnya di area parkir Delta Building. Puluhan karyawan di lokasi berhamburan keluar menyelamatkan kendaraan masing-masing.

Berdasarkan pengamatan wartakotalive.com, satu truk pengangkut motor dan tiga truk derek mobil milik Dishub DKI menyambangi area parkir perkantoran Delta Building di Jalan Suryopranoto. Tak tanggung-tanggung, puluhan anggota langsung turut dan menertibkan puluhan lebih sepeda motor yang diparkir di jalan tersebut.

"Angkut! Semua angkut!" teriak salah seorang anggota Dishub DKI Jakarta.

Kedatangan mereka membuat puluhan karyawan di perkantoran tersebut geger dan panik bukan kepalang. Bahkan, para karyawan ini pun langsung berhamburan keluar menyelamatkan sepeda motor kesayangan mereka.

"Pak... Pak... Pak! Jangan diangkut, Pak! Saya pindahkan, Pak! Tolong, Pak!" teriak salah seorang karyawan perkantoran di Delta Building.

Namun, permohonan para karyawan ini pun tidak ditanggapi para personel Dishub DKI. Justru, petugas langsung mengeluarkan jala berukuran besar, dan sejumlah sepeda motor itu langsung diangkut ke atas bak truk.

Ketika Dishub DKI sudah mengangkut satu sepeda motor dengan jala ke bak truk, suasana di depan kantor Wisma Cosmic tampak semakin ramai. Para karyawan berhamburan dan menyelamatkan sepeda motor mereka.

Mereka pun langsung memarkir kendaraannya di tempat yang aman. Bahkan, ada yang meminggirkan kendaraannya hingga tak menyentuh badan jalan.

Hingga kini, jajaran Dishub DKI masih melakukan penertiban. Ada karyawan yang masih memohon-mohon kepada petugas, ada yang marah-marah kepada petugas, dan ada juga yang menyelamatkan sepeda motor mereka sendiri. (Panji Baskhara)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com