Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawaslu DKI Minta Pemprov Pinjami Komputer

Kompas.com - 28/10/2016, 14:56 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta meminta bantuan pinjaman komputer kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Komisioner Bawaslu DKI Jakarta M Jufri mengatakan, instansinya sebelumnya menerima pinjaman komputer dan laptop dari Pemprov DKI Jakarta.

Belakangan, mereka mengembalikan komputer dan laptop tersebut. Pasalnya, anggaran yang dipergunakan untuk pengadaan komputer dan laptop tersebut berasal dari dana pengembang, bukan dari APBD DKI Jakarta.

"Pinjaman komputer dan laptop, kami kembalikan. Tapi akhirnya malah kekurangan, makanya kami komunikasi kembali biar ada pinjaman atau sewa," kata Jufri saat menerima kunjungan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono, di kantor Bawaslu DKI Jakarta, Sunter, Jakarta Utara, Jumat (28/10/2016).

Pada kesempatan itu, Jufri memaparkan kesiapan Bawaslu DKI Jakarta mengawasi pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta 2017. Bawaslu telah membentuk pengawas tingkat kota, kabupaten, hingga kecamatan dan akan segera membentuk pengawas tempat pemungutan suara (TPS).

"Hibah dari Pemprov DKI Jakarta juga besar dan cukup, Rp 98 miliar. Sudah digunakan untuk berbagai kegiatan," kata Jufri.

(Baca: Ahok Tegaskan Komputer KPU dan Bawaslu dari APBD yang Berbentuk Kewajiban Pengembang)

Sebelumnya Pemprov DKI Jakarta meminjamkan komputer dan laptop kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta dan Bawaslu DKI Jakarta. Adapun biaya pengadaan kedua alat tersebut berasal dari dana pengembang, PT Sampoerna Land.

Perusahaan itu mengajukan kenaikan koefisien lantai bangunan (KLB) kepada Pemprov DKI Jakarta. Salah satu kompensasinya adalah pengadaan komputer dan laptop bagi KPU dan Bawaslu DKI Jakarta.

Pada akhirnya, KPU dan Bawaslu DKI Jakarta mengembalikan komputer dan laptop itu untuk menjaga netralitas pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Kompas TV Cagub DKI Dilarang Beriklan Sendiri di Media Massa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com