Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasukan Oranye Temukan Penyebab Tergenangnya Jalan Gatot Subroto

Kompas.com - 05/03/2017, 07:21 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau yang lebih dikenal dengan Pasukan Oranye dari Kelurahan Kuningan Barat, Jakarta Selatan, menemukan kulit kabel di gorong-gorong.

Banyaknya kulit kabel yang menyumbat saluran air diduga merupakan penyebab Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, sempat tergenang 20-30 cm pada Kamis (2/3/2017) petang.

Baca: Hujan Deras Timbulkan Genangan di Jalan Gatot Subroto

Lurah Kuningan Barat Erwin Lobo menjelaskan petugas PPSU sudah menyusuri gorong-gorong yang berada di depan Wisma Mulia pada hari Jumat (3/3/2017). Kemudian pada Sabtu (4/3/2017), petugas PPSU menyusuri gorong-gorong di depan Menara Jamsostek, yang letaknya bersebelahan dengan Wisma Mulia.

"Karena tumben kok Jalan Gatot Subroto tergenang, makanya saya heran. Pasti ada yang salah, dicek tali airnya normal, ternyata saluran di bawah Jalan Kuningan Barat banyak kulit-kulit kabel," kata Erwin, kepada Kompas.com, Minggu (5/3/2017).

Petugas PPSU menyusuri gorong-gorong dan mengambil kulit kabel bersama petugas Suku Dinas Tata Air Jakarta Selatan. Rencananya, hari ini, mereka akan kembali menyusuri gorong-gorong di depan Hotel Four Season dan Museum Satria Mandala.

"Jadi setelah pengangkatan kulit kabel pada Jumat sore, kan hujan deras juga tuh. Nah itu tidak ada genangan," kata Erwin.

Petugas PPSU dan Sudin Tata Air Jakarta Selatan mendapatkan kulit kabel hingga 1 mobil operasional atau Hi-Lux. Begitu pula pada pencarian di hari Sabtu, mereka kembali mendapat gulungan kabel sebanyak minibus tersebut.

Erwin mengaku tak mengetahui kepemilikan kulit kabel tersebut. "Biasanya sih kabel-kabel optik. Mereka ganti kabel, tapi kulit kabelnya tidak diambil, tapi dibuang di saluran air," kata Erwin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Megapolitan
Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Megapolitan
Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Megapolitan
Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Megapolitan
Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Megapolitan
Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Beroperasi Tengah Malam, Bikin Warga Terbangun Gara-gara Asap

Pabrik Arang di Balekambang Beroperasi Tengah Malam, Bikin Warga Terbangun Gara-gara Asap

Megapolitan
Eks Manajer Resto Ramen Hotmen Milik Hotman Paris Ditangkap Usai Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta

Eks Manajer Resto Ramen Hotmen Milik Hotman Paris Ditangkap Usai Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com