Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penangkapan Iwan untuk Telusuri Penembak Polisi di Pondok Aren

Kompas.com - 19/08/2013, 15:01 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penangkapan Iwan Apriadi (44), warga Tasikmalaya, Jawa Barat, oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Polri dilakukan sebagai langkah untuk menelusuri pengguna sepeda motor yang dipakai pelaku dalam penembakan dua polisi di Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten. Iwan bukanlah pelaku penembakan pada Jumat (16/8/2013) malam tersebut.

"Itu hanya penelusuran kepemilikan sepeda motor," jawab Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Senin, (19/8/2013).

Rikwanto mengatakan, polisi meminta keterangan dari Iwan untuk mengetahui siapa yang memakai sepeda motor Yamaha Mio tersebut.

Iwan, warga Kawalu, Kota Tasikmalaya, ditangkap anggota Densus 88 pada Minggu (18/8/2013) pagi. Lelaki yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang ikan merupakan pemilik sepeda motor Yamah Mio yang digunakan pelaku penembakan. Iwan adalah pemilik sepeda motor Yamaha Mio yang digunakan pelaku penembakan polisi di Pondok Aren, Jumat (16/8/2013) malam.

Sepeda motor itu ditinggalkan pelaku karena pelaku terjatuh saat dikejar oleh tim Buru Sergap Polsek Pondok Aren. Pelaku kemudian merampas sepeda motor milik warga untuk melarikan diri.

Penembakan itu menewaskan Aipda Koes Hendratma dan Bripka Ahmad Maulana. Koes ditembak di depan Masjid Bani Umar, Kelurahan Parigi Baru, Kecamatan Pondok Aren, sekitar 22.00 WIB. Adapun Maulana ditembak setelah keluar dari mobil Toyota Avanza yang terperosok ke selokan dalam pengejaran pelaku. Pelaku kemudian melarikan diri dengan merampas sepeda motor bernomor polisi B 6620 SFS milik warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com