Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Lebat di Jakarta, dari Genangan Hingga Gudang Terseret Masuk ke Kali

Kompas.com - 02/04/2015, 19:00 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan lebat yang mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya, Kamis (2/4/2015) sore, menyebabkan beberapa tempat tergenang air cukup dalam. Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mencatat setidaknya ada tujuh titik genangan yang bervariasi kedalamannya, mulai dari 10 sampai 100 sentimeter.

"Enam genangan tersebar di Jakarta Selatan, satu genangan di Jalan Tanjung Barat, Pasar Minggu," kata Kepala Seksi Informatika BPBD DKI Helma Dahlia.

Selain genangan-genangan tersebut, sebuah gudang milik seorang bernama Tikno terseret masuk ke kali di Kelurahan Bintaro, RT 014, RW 005. Genangan akibat hujan lebat di wilayah itu sedalam 10 sampai 50 sentimeter.

"Gudang Bapak Tikno tergerus air sungai yang jaraknya nol meter dari kali," ucap Helma.

Berikut data rinci genangan yang mulai didata sejak pukul 17.00 WIB.

1. Jalan Tanjung Barat, Pasar Minggu, Jakarta Timur, genangan air sedalam 40 sentimeter.

2. Jalan Poltangan, Jakarta Selatan, genangan sedalam 20 sentimeter membentang sepanjang 100 meter.

3. Kelurahan Ulujami, RW 05, RT 08 dan 09, genangan sedalam 20 sampai 50 sentimeter.

4. Kelurahan Cipulir, RW 10, RT 10, genangan sedalam 20 sampai 50 sentimeter.

5. Kelurahan Cipulir, RW 10, RT 07, RT 08, genangan sedalam 50 sampai 100 sentimeter.

6. Kelurahan Bintaro, RW 05, RT 14, genangan sedalam 10 sampai 50 sentimeter.

7. Kelurahan Pondok Pinang, RW 05, RT 14 sampai RT 17, genangan sedalam 50 sampai 100 sentimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Megapolitan
Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Megapolitan
Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com