Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Senang GBK Bersih, tetapi Kesal karena Bau Pesing

Kompas.com - 19/10/2015, 13:26 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memuji Dinas Kebersihan dalam membersihkan sampah sisa laga final Piala Presiden 2015, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (18/10/2015) malam.

"Sampah juga cepat sekali (bersihnya). Terima kasih kepada Dinas Kebersihan yang cepat, langsung sapu dan kirim sweeper bersihkan sampah," kata Basuki, di Balai Kota, Senin (19/10/2015). 

Namun Ahok kesal karena bau pesing masih tercium di lingkungan GBK.

"Mereka masih kencing di mana-mana. Kebiasaan orang hutan memang begitu sih," kata Basuki. 

Kepala Dinas Kebersihan DKI Isnawa Adji menerjunkan sebanyak 250 PHL dari instansinya serta Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.

Ada sebanyak 12 toilet mobile, 3 street sweeper, 7 tangki air, dan 10 truk sampah yang disiagakan.

Isnawa menerjunkan pekerja ke lapangan sekitar pukul 23.00 karena menunggu kondisi GBK kondusif.

"Setelah personel keamanan dari polisi dan TNI keluar, kami baru masuk membersihkan. Karena repot bersihinnya kalau masih banyak truk polisi atau TNI di dalam," kata Isnawa. 

Para pekerja harian lepas juga membersihkan sampah di sekitar GBK, seperti Jalan Asia Afrika dan Jalan Jenderal Sudirman. Kawasan protokol itu sudah bersih sekitar pukul 06.00.

Adapun sampah paling banyak yakni koran dan styrofoam bekas makanan. Sementara sampah botol minuman sudah dipungut para pemulung.

Total sampah yang terkumpul mencapai 70 meter kubik.

"Itu jumlah standar, enggak terlalu banyak untuk acara besar seprti itu. Soalnya banyak sampah kayak botol yang sudah diambil pemulung," kata mantan Camat Tambora itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com