JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Jakarta Timur Kombes Andry Wibowo memastikan motif Sugiarti, terlapor kasus order fiktif ojek online, Go-Food, karena masalah asmara.
Adapun korban bernama Julianto Sudrajat, pegawai salah satu bank di Matraman, Jakarta Timur.
Andry mengatakan, dari pemeriksaan yang dilakukan terhadap Sugiarti, Senin (31/7/2017), dia mengaku berkenalan dengan Julianto melalui media sosial Facebook.
Setelah berkenalan, keduanya cukup intens berkomunikasi sehingga memutuskan untuk bertemu.
Namun, usai bertemu, diduga karena foto profil Sugiarti tidak sesuai dengan aslinya, Julianto tidak lagi menghubungi Sugiarti.
"Iya karena asmara. Ada di Facebook kan Photoshop bisa diarsir ya fotonya, ada manipulasi. Kenyataanya enggak sesuai," ujar Andry, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (1/8/2017).
(baca: Sugiarti Akui Order Fiktif Go-Food untuk Julianto Dibantu 2 Keponakan)
Diduga sakit hati karena tidak lagi dihubungi Julianto, Sugiarti akhirnya meluapkan kekesalannya dengan mulai memesan Go-Food yang ditujukan ke alamat Julianto bekerja.
Adapun dalam pemesanan itu, Sugiarti dibantu dua keponakannya berinisial FH dan R. Meski telah mengaku, Sugiarti masih berstatus terlapor dan belum ditetapkan sebagai tersangka.
Kedua keponakannya juga akan diperiksa sebagai saksi.
"Dalam pemeriksaan terakhir akan ditetapkan statusnya. Julianto juga akan dipanggil untuk dikonfrontasi," ujar Andry.
(baca: Viral Order Fiktif Go-Food, Polres Jaktim Bentuk Tim Penyelidikan)
Setelah banyak pesanan Go-Food yang ditujukan kepadanya, Julianto terkejut. Untuk satu pesanan, jumlah biaya yang ditagihkan kepadanya mencapai ratusan ribu rupiah.
Julianto sempat membayar pesanan fiktif tersebut karena merasa iba dengan pengemudi ojek online yang sudah membayar makanan.
Sampai pada akhirnya, Julianto kewalahan memenuhi biaya yang ditagihkan kepadanya secara terus menerus karena totalnya mencapai jutaan rupiah.
Merasa menjadi korban penipuan, Julianto kemudian menulis status berisi klarifikasi melalui akun Facebook-nya, Julianto Sudrajat, yang diunggah pada Kamis (6/7/2017), dan menjadi viral.
(baca: Nasib Julianto Setelah Jadi Korban Order Go-Food Fiktif dan Dipecat Perusahaan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.