JAKARTA, KOMPAS.com - Menyusul dicabutnya izin apotek rakyat melalui Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 53 Tahun 2016, PD Pasar Jaya tengah mencari alternatif pasar tematik untuk Pasar Pramuka.
"Memang waktu itu sudah dibicarakan juga dengan para pedagang untuk menjadi pasar tematik alat-alat kesehatan, tetapi ini masih kami kaji karena rasanya enggak mungkin kalau semua menjual alat-alat kesehatan," tutur Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin kepada Kompas.com, Sabtu (7/10/2017).
Sebagai salah satu solusinya, Arief berniat menempatkan toko alat tulis di Pasar Pramuka, berdampingan dengan kios-kios alat kesehatan.
Baca: Himpungan Pedagang Berharap Pasar Pramuka Tak Dijadikan Pasar Tematis
Dipilihnya penjualan alat-alat tulis lantaran dulu Pasar Pramuka pernah terkenal dengan hal tersebut. Selain itu, di Jakarta belum ada toko alat-alat tulis yang menjual barang-barangnya dalam jumlah besar.
"Nanti akan di-mix dengan stationery di lantai satu atau dua. Apalagi di Jakarta ini kan enggak ada stationery yang besar, paling pemain besarnya cuma Gramedia. Kami mau coba di situ sebagai bentuk alternatif," jelas Arief.