Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandi: Akhirnya, Kami Diberi Kesempatan Bacakan Visi-Misi dalam Paripurna DPRD

Kompas.com - 15/11/2017, 15:50 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno bersyukur karena dia dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akhirnya dapat menyampaikan visi dan misi mereka dalam rapat paripurna DPRD DKI Jakarta pada hari ini, Rabu (15/11/2017).

Anies-Sandi menunggu satu bulan setelah dilantik untuk menyampaikan visi dan misi mereka di hadapan pimpinan dan anggota DPRD DKI Jakarta.

"Kami bersyukur, Alhamdulillah wa Syukurillah, hari ini finally (akhirnya) kami diberi kesempatan dalam sidang paripurna untuk membacakan pidato visi dan misi kami," ujar Sandi seusai rapat paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta.

Sandi menjelaskan, visi dia dan Anies selama memimpin Ibu Kota lima tahun ke depan adalah berpihak kepada warga yang selama ini belum menikmati pembangunan.

Baca juga : Akhirnya, Anies-Sandi Sampaikan Visi-Misi dalam Paripurna DPRD DKI

Visi itu akan mereka tuangkan ke dalam beberapa misi dan program kerja, seperti penyediaan lapangan pekerjaan, pendidikan yang tuntas dan berkualitas, hingga pelayanan publik.

"Bagaimana kita hadirkan layanan publik dan birokrasi yang betul-betul world class, betul-betul tingkat dunia," kata Sandi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyerahkan teks pidato penyampaian visi dan misi gubernur dan wakil gubernur periode 2017-2022 kepada Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi dalam rapat paripurna DPRD DKI Jakarta, Rabu (15/11/2017).KOMPAS.com/NURSITA SARI Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyerahkan teks pidato penyampaian visi dan misi gubernur dan wakil gubernur periode 2017-2022 kepada Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi dalam rapat paripurna DPRD DKI Jakarta, Rabu (15/11/2017).

Sandi berjanji bahwa dia dan Anies akan menyejahterakan seluruh warga dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan di Ibu Kota. Sebab, mereka telah diberi amanah pada Pilkada DKI Jakarta 2017 untuk memimpin Jakarta.

"Kami yang diberi amanah ini tidak akan pernah lupa terhadap bagaimana menyejahterakan dan menuntaskan cita-cita republik ini, khususnya di Jakarta," ucapnya.

Visi dan misi yang harusnya disampaikan dalam rapat paripurna istimewa itu baru digelar bersamaan dengan paripurna tentang rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) 2018.

Baca juga : Gubernur Anies Berpantun Saat Pidato di Mimbar Paripurna DPRD DKI

Beberapa hari setelah Anies-Sandi dilantik pada 16 Oktober 2017, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menyebut tidak akan menggelar rapat paripurna istimewa karena tidak ada dalam tata tertib DPRD DKI. Sebagai gantinya, visi-misi Anies-Sandi digelar bersamaan dengan rapat paripurna yang lain.

Keputusan itu sempat menimbulkan pro dan kontra di tubuh badan legislatif di tingkat Provinsi DKI Jakarta itu.

Kompas TV Pidato gubernur juga memuat Raperda, RAPBD, dan penyertaan modal BUMD yang dihilangkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com