Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: "You Know Our Governor" Sangat Melihat Estetika

Kompas.com - 31/07/2018, 13:17 WIB
David Oliver Purba,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, pembongkaran Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Bundaran Hotel Indonesia (HI) dilakukan bukan karena JPO tersebut jelek.

Keberadaan JPO tersebut dianggap menghalangi pemandangan Monumen Selamat Datang.

Sandi mengatakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan orang yang mementingkan estetika. Adapun JPO HI dibongkar dan digantikan dengan pelican crossing.

"Pelican crossing diharapkan dapat memperindah Kota Jakarta karena sebetulnya, (JPO HI) not ugly, tapi menghalangi saja itu. Dan our governor, kan you know, dia sangat melihat estetika. Pak Anies bilang it's a good time buat kita removed JPO-nya, keputusannya sudah diambil," ujar Sandiaga saat menghadiri penandatangan perjanjian kerjasama empat BUMD di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat, Selasa (31/7/2018).

Baca juga: JPO Bundaran HI Dibongkar, Monumen Selamat Datang Kini Terlihat Lebih Jelas

Sandi mengatakan, pembongkaran JPO dan pembuatan pelican crossing yang telah dilakukan juga untuk membuktikan bahwa pengambilan keputusan oleh Pemprov DKI bisa dilakukan dengan cepat dan tanpa birokrasi yang berbelit-belit.

"Kan biasanya (katanya) pemerintah demokratis, ambil keputusannya lama. Itu ambil keputusannya on the spot, saya tahunya enggak lama dari situ. Pak Willi (Dirut MRT) laporan, kami bilang Pak Gubernur sudah ambil keputusannya lalu eksekusi dan kurang dari seminggu sudah diangkat (JPO) dan pelican crossing-nya sudah ada," ujar Sandi.

Bagian atas JPO Bundaran HI di Jalan MH Thamrin, Jalarta Pusat, telah selesai dibongkar. pembongkaran dilakukan mulai dilakukan Senin (30/7/2018) sekitar pukul 11.00 WIB malam hingga Selasa pagi.

Baca juga: Pembongkaran JPO Bundaran HI Dikebut Malam Hari untuk Hindari Macet

Pantauan Kompas.com, masih tersisa tangga JPO yang belum dibongkar di sisi kanan dan kiri. Namun, tangga tersebut ditutup sejak kemarin.

Dengan dibongkarnya bagian atas JPO, Monumen Selamat Datang di tengah Bundaran HI dapat terlihat jelas dari arah Sarinah menuju Sudirman, tanpa terhalang JPO seperti sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com