Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KAI Ajak Penulis Hadirkan Cerita Unik Lewat "Rail Blogger Contest"

Kompas.com - 16/11/2018, 12:40 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggelar kompetisi menulis dengan tajuk "Rail Blogger Contest" yang diperuntukkan bagi para blogger maupun masyarakat umum.

VP Passenger Marketing PT KAI Raden Agus Dwinanto mengatakan, kompetisi ini bertujuan mengajak para penulis, terutama yang senang bepergian dengan menggunakan kereta untuk menghadirkan sisi lain atau cerita unik dari kereta.

"Kami adakan rail blogger, ingin mengangkat kereta api dengan sudut pandang lebih luas. Karena kereta tidak hanya mengantarkan satu tempat ke tempat lain, tapi menghadirkan cerita lain. Mengangkat cerita unik," ujar Agus di Jalan Pegangsaan Barat, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (16/11/2018).

Baca juga: Tiket KA Tujuan Yogyakarta Paling Diburu di KAI Expo 2018

Menurutnya, tulisan maupun gambar mengenai kereta tak selalu tentang gerbong dan stasiun.

Banyak cerita-cerita unik tentang perjalanan yang bisa diangkat.

"Makanya blogger di-challenge untuk mengangkat tema tentang kereta api. Karena tadi, tidak hanya tentang stasiun, gerbong, tapi banyak sisi menarik lainnya," kata dia.

Kompetisi ini telah dimulai pada 10 Oktober dan akan ditutup pada akhir November 2018.

Persyaratan mengikuti kompetisi ini yakni sebagai berikut:

1. Tulisan 500 kata dalam satu artikel

2. Format listicle atau tulisan dengan menggunakan list agar lebih menarik

3. Maksimal empat artikel

4. Tidak mengandung konten dewasa dan SARA

5. Bukan anggota KAI

6. Tidak boleh menyalin konten dari blog lain

Seleksi kompetisi ini ada dua tahap. Pada tahap awal, para penulis akan mendapatkan 500 poin di IDN Community.

Tahap selanjutnya akan dipilih 30 peserta untuk mengikuti workshop, sharing, dan gathering di Cirebon dengan akomodasi gratis dari Jakarta-Cirebon untukpergi dan pulang.

Baca juga: Bahas Skybridge Tanah Abang, Pemprov DKI Bertemu PT KAI Hari Ini

Dari 30 peserta tersebut, 10 yang terbaik akan mendapatkan golden ticket yaitu tiket pergi ke mana saja dengan menggunakan kereta.

Untuk hadiah utama, akan dipilih tiga besar dari peserta workshop yang hadir dengan pemenang utama mendapatkan uang tunai Rp 8 juta, pemenang kedua Rp 5 juta, dan pemenang ketiga mendapatkan Rp 3 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com