DEPOK, KOMPAS.com - Wali Kota Depok Mohammad Idris menyambangi rumah orangtua balita yang dianiaya hingga tewas oleh ayah tirinya, Hary Kurniawan.
Idris mengatakan, pihaknya akan mengupayakan bantuan hukum untuk mendampingi Eny, ibu korban, F (2).
Pihaknya juga akan bekerja sama dengan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) untuk menghilangkan trauma terhadap Eny dan anak Hary.
Baca juga: Hary Tega Aniaya Anak Tirinya hingga Tewas karena Kesal dengan Istri
Adapun, Hary dan Eny merupakan pasangan suami istri dan sudah memiliki anak dari pasangan sebelumnya.
Selain itu, kini Eny tengah mengandung dua bulan.
“Ibunya masih syok, dia harus recovery. Kami akan dampingi untuk memulihkan psikologis ibu korban dan anak pelaku, bekerja sama dengan P2TP2A,” ucap Idris.
Baca juga: Hary Mengaku Sedang Mabuk Saat Aniaya Anak Tirinya hingga Tewas
Pihaknya akan meminta P2TP2A untuk mengasuh anak Hary yang saat ini masih bersama ibu kandungnya di Padang.
"Kami amankan anaknya atas kesediaan ibu si korban ini. Si anak dari suaminya ini bisa dirawat istri pelaku yang sebelumnya, tetapi karena di Padang, kami izin juga kalau bisa diasuh di panti kita,” ujar Idris.
Sebelumnya, Hary Kurniawan menganiaya F hingga tewas lantaran kesal dengan Eny.
Hary saat ini ditahan di Polresta Depok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.