Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik Motor dari Lebak Bulus ke Bundaran HI, Lebih Cepat Mana dengan MRT?

Kompas.com - 28/03/2019, 19:44 WIB
Walda Marison,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran Moda Raya Terpadu (MRT) di Jakarta menjadi transportasi massal alternatif baru warga untuk beraktivitas. 

MRT fase I Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI) dapat ditempuh hanya dalam waktu 30 menit.  

Kompas.com mencoba menguji kecepatan MRT jika dibandingkan dengan sepeda motor, Kamis (28/3/2019).

Perjalanan dimulai dari Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, hingga stasiun Bundaran HI, Jakarta Pusat.

Baca juga: Grab Ingin Bangun Shelter Ojek Online di Stasiun MRT

Uji coba dilakukan pada jam sibuk yakni pada pukul 09.22.  

Untuk mengarah perempatan Pondok Indah, kendaraan diharuskan berjalan memutar melewati Jalan Ciputat Raya, tepatnya depan gedung Lembaga Pendidikan Polri.

Namun, terjadi kepadatan di sepanjang jalan tersebut.

Baca juga: Sekwan: Semua Pimpinan Fraksi DPRD DKI Diundang Rapat Tarif MRT

Kompas.com sempat terjebak di kepadatan tersebut pada pukul 09.24 hingga 09.26.

Setelah melalui kepadatan tersebut, Kompas.com melaju melalui Jalan TB Simatupang menuju arah Fatmawati, Jakarta Selatan.

Kendaraan lagi-lagi harus berhenti sejenak di perempatan Pondok Indah. Kendaraan sempat berhenti selama satu menit terhitung dari pukul 09.29 hingga 09.30.

Baca juga: Menengok Park and Ride Stasiun MRT Fatmawati yang Masih Gratis

Tidak ada kepadatan berarti di sepanjang jalan yang sejajar dengan Kampus Prasetiya Mulia tersebut.

Setelah sampai di perempatan Fatmawati pada pukul 09.34, Kompas.com belok kiri menuju arah Blok M.

Jalan yang dilalui tepat berada di bawah jalur MRT.

Baca juga: Yuki Kato Lirik MRT untuk Jadi Transportasi Sehari-hari

Para pelajar sekolah yang ikut menjajal MRT JakartaKOMPAS.com/ JIMMY RAMADHAN AZHARI Para pelajar sekolah yang ikut menjajal MRT Jakarta
Tidak ada kepadatan yang terjadi di sepanjang Jalan Fatmawati. Kecepatan motor yang dikendarai Kompas.com rata rata berkisar 40 hingga 50 km per jam.

Sempat terjadi penumpukan kendaraan di perempatan Plaza Mebel Jalan Fatmawati. Namun, kepadatan hanya berangsur selama satu menit dari pukul 09.40 hingga pukul 09.41.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com