Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terbukti Pakai Narkoba, Ririn Ekawati Akan Selektif Pilih Teman

Kompas.com - 17/03/2020, 07:08 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Ririn Ekawati sempat diduga telah menggunakan narkoba bersama asisten dan temannya. Dia pun berurusan dengan polisi.

Namun, usai menjalani pemeriksaan, Ririn dinyatakan negatif narkoba. Polisi memastikan hasil tes rambut dan darahnya negatif narkoba setelah dia diperiksa di Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN) di Lido, Jawa Barat 

"Seperti yang dibilang hasilnya negatif. Semoga itu bisa jawab semua pertanyaan dan yang beredar beberapa minggu ini," kata Ririn di Polres Metro Jakarta Barat, Senin (16/3/2020).

Pada kesempatan itu, Ririn meminta maaf kepada wartawan. Pasalnya, banyak sekali wartawan yang menghubungi Ririn tapi dia tidak menggubris karena masih dalam tahap pemeriksaan di kepolisian.

Baca juga: Hasil Pemeriksaan Rambut dan Darah Ririn Ekawati Negatif Narkoba

"Saya minta maaf juga dengan teman-teman wartawan yang mungkin satu minggu ini mau minta klarifikasi dengan saya, tapi saya tidak bisa berikan apapun karena saya menjalankan pemeriksaan dan beberapa tes," ucap Ririn.

Ririn mengatakan, apa yang dialaminya merupakan pelajaran berharga dalam memilih teman.

Salah satu orang dekat Ririn, yakni ITY (30), ternyata merupakan pemilik sekaligus pengguna happy five. 

Happy five merupakan psikotropika golongan empat yang lazim digunakan sebagai obat depresi dan punya efek ketergantungan ringan.

"Ini pelajaran banget buat saya... saya benar-benar harus lebih hati-hati melihat siapa orang-orang terdekat saya," kata Ririn.

Ririn juga meminta maaf kepada keluarga, klien, dan anak-anaknya.

Sebelumnya, Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat memastikan Ririn Ekawati negatif narkoba setelah menjalani uji rambut dan darah

"Setelah satu minggu hasilnya keluar, saya sampaikan hasilnya negatif. Jadi saudari Ririn Ekawati dinyatakan negatif gunakan narkotika ataupun psikotropika," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Audie S Latuheru di Polres Metro Jakbar, Senin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com