Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Tak Tertular Covid-19, Bayi di RSIA Tambak Dipakaikan Face Shield

Kompas.com - 15/04/2020, 20:00 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Tambak, Jakarta Pusat menerapkan kebijakan baru berupa pemakaian face shield atau pelindung wajah untuk bayi yang sedang mendapat perawatan maupun yang baru dilahirkan di RS tersebut.

Hal tersebut dilakukan untuk mencegah terjadinya penularan virus corona jenis baru atau SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit Covid-19.

Dokter Spesialis Anak RSIA Tambak Eveline P menjelaskan, pemakaian face shield tersebut merupakan langkah preventif untuk mencegah terjadinya penularan virus terhadap para bayi di tengah pandemi Covid-19 saat ini.

Baca juga: UPDATE 15 April: 40.712 Warga Jakarta Jalani Rapid Test, 1.395 Orang Positif

“Kita berusaha preventif, (walaupun) ibu-ibu yang memang yang melahirkan di sini baik secara normal maupun operasi memang sudah di-screening,” ujar Eveline kepada wartawan, Senin (15/4/2020).

Menurut dia, RSIA Tambak memang sudah menerapkan beberapa kebijakan untuk mencegah penularan Covid-19, seperti memastikan kondisi kesehatan pasien dengan melakukan screening dan penggunaan APD sesuai zona bagi dokter dan petugas kesehatan yang menangani pasien.

Namun, upaya perlindungan dan pencegahan penyakit, termasuk Covid-19 juga harus dipikirkan untuk para bayi di rumah sakit.

Salah satunya dengan memakaikan face shield kepada bayi yang di rawat di RSIA Tambak

“Kita pikirkan apakah bayi-bayi kecil ini juga kita lindungi. Salah satunya dengan kita buat lah face shield ini buat bayi-bayi kecil ini dengan catatan bahan bahannya dan bentuknya tidak mengganggu,” kata Eveline.

Penggunaan face shield untuk para bayi, kata Eveline, dimaksudkan untuk melindungi area wajah yang menjadi tempat paling rentan terpapar virus.

Terlebih para bayi tersebut juga tidak mungkin digunakan masker karena akan membatasi oksigen dan aliran udara.

“Ya kita sama-sama tahu bahwa bagian yang terutama terpapar kan saluran pernapasan terus mata, jadi area muka. Nah itu yang kita lindungi, untuk memakai masker itu mungkin lebih sulit pada bayi baru lahir ini,” kata Eveline.

Baca juga: Pasien Covid-19 Tersebar di 237 Kelurahan Jakarta, Kasus Terbanyak di Petamburan

Adapun face shiled yang digunakan untuk para bayi di produksi sendiri oleh tenaga medis di RSIA Tambak sesuai kebutuhan.

Sehingga, setiap bayi yang baru dilahirkan ataupun mereka yang melakukan konsultasi kesehatan ke Poli Anak akan mendapatkan pelindung wajah tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com