Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agen Layanan Keuangan Ditipu 2 Orang Pria, Rp 4 Juta Raib

Kompas.com - 05/01/2021, 21:32 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pegawai agen layanan keuangan di kawasan Muara Baru, Jakarta Utara, Putri (22) mengaku ditipu oleh dua orang pria yang berpura-pura sebagai petugas bank.

Menurut Putri, pelaku mengaku mengenal pemilik agen layanan bernama Sadam yang merupakan kakak iparnya, dengan modus meminjam ponselnya untuk meminta uang.

"Jadi dia pura-pura jadi temannya kakak ipar saya (pemilik agen layanan keuangan), mengaku orang BRI, nah modusnya dia pinjam handphone saya," kata Putri saat ditemui di lokasi, Selasa (5/1/2021).

Baca juga: Kronologi Keributan di Pasar Kenari: Pelaku Merasa Ditipu Beli Kabel, Tangan Pedagang Ditebas

Putri mengaku tidak sadar saat memberikan ponselnya kepada pelaku.

"Jadi pas saya kasih handphone saya itu saya nggak sadar sama sekali. Dia menyentuh tangan saya pas lagi minta HP," sambungnya.

Kemudian pelaku langsung mengubah kontak Sadam dengan nomornya, untuk meminta Putri memberikan uang senilai Rp 4 Juta kepadanya.

"Jadi nomornya dia dijadiin kontak kakak ipar saya, nah ternyata saya ya chat-annya nya sama dia (pelaku)," tutur Putri

"Jadi di kontak itu dia mengaku sebagai kakak ipar saya nyuruh saya untuk ngasih duit ke pelaku," lanjutnya.

Baca juga: Maling di Depok Tepergok Pemilik Rumah, Mengaku Mencuri karena Korban PHK

Setelah menerima uang, pelaku kemudian pergi dengan temannya yang mengendarai sepeda motor.

Sekitar 10 menit berselang, Putri kemudian sadar dirinya telah ditipu setelah melihat nomor Sadam yang asli tanpa nama di Grup WhatsApp keluarga.

Peristiwa itu terekam CCTV, dan videonya sempat tersebar di media sosial.

Putri menambahkan, pelaku sempat meminta Putri untuk kembali mengirim sejumlah uang sebesar Rp 4,5 juta melalui pesan WhatsApp.

Namun ia tak menghiraukan. Kasus itu telah dilaporkan ke polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran Mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran Mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com