Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Rizieq Shihab Minta Kasus Dihentikan | Belajar Tatap Muka di Jakarta

Kompas.com - 07/04/2021, 07:21 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita mengenai sidang lanjutan dengan terdakwa Rizieq Shihab menjadi terpopuler di Megapolitan Kompas.com, Selasa (6/4/2021).

Selain itu, kegiatan belajar tatap muka di DKI Jakarta juga menyita minat pembaca.

Berikut 5 berita terpopuler di Megapolitan Kompas.com sepanjang kemarin.

Baca juga: Densus 88 Polri Gerebek Rumah Terduga Teroris di Tanjung Barat

1. Jawaban Hakim Soal Rizieq Minta Kasusnya Dihentikan

Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur menolak eksepsi terdakwa Rizieq Shihab dalam kasus kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat, dalam sidang putusan sela, Selasa.

Terkait argumentasi pihak Rizieq bahwa kasusnya semestinya tidak diperpanjang karena telah membayar denda sebesar Rp 50 juta, majelis hakim menyatakan bahwa itu hanya bersifat administratif.

"Karena itu pemberian sanksi administratif terhadap terdakwa tersebut tidak bisa dipandang sebagai putusan hakim," ujar hakim.

Berita selengkapnya di sini.

2. Lebih dari 1.000 Polisi di Polda Metro Jaya Positif Covid-19

Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabid Dokkes) Polda Metro Jaya Kombes Pol Didiet Setioboedi mengatakan, lebih dari 1.000 anggota polisi di sana pernah terpapar Covid-19.

Jumlah tersebut dihitung sejak pandemi Covid-19 merebak di Indonesia pada Maret 2020.

"Dari data di saya ada seribu sekian yang pernah terjangkit Covid-19," kata Didiet.

Berita selengkapnya di sini.

Baca juga: Kasus Mutasi Virus Corona E484K Eek Ditemukan di Jakarta, Apa Itu?

3. Uji Coba Belajar Tatap Muka di 85 Sekolah di Jakarta

Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja mengatakan, ada 85 sekolah di DKI Jakarta yang akan melakukan uji coba belajar tatap muka pada Rabu (7/4/2021).

Taga mengungkapkan, awalnya rencana tersebut dilakukan di 100 sekolah. Namun, jumlah itu berkurang setelah Dinas Pendidikan DKI Jakarta melakukan asesmen.

"Ternyata dari 100 (sekolah yang diasesmen) itu sisanya 85 sekolah piloting (terdiri dari) SD, SMP, SMA dan SMK," ujar Taga saat dihubungi melalui telepon, Selasa (6/4/2021).

Berita selengkapnya di sini.

Baca juga: Sekolah Tatap Muka di Jakarta Dimulai, Simak Beragam Faktanya

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com